Sesuai tugasnya, para personel keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas KA, lingkungan stasiun, maupun secara mobile melakukan patroli di jalur KA dan obyek-obyek penting lainnya.
"Seperti Dipo lokomotif dan kereta, serta tetap menjalin komunikasi dengan unsur-unsur keamanan TNI-Polri di sepanjang jalur KA," sambung Dicky.
Pada bidang pelayanan pelanggan, PT KAI Daop 3 Cirebon menambah petugas Customer Service Mobile (CSM) untuk melayani para pengguna jasa di Stasiun Cirebon dan Stasiun Cirebon Prujakan. Ini disiapkan selama masa angkutan Lebaran 2024 sejumlah 8 orang.
Selain petugas CSM ada juga petugas Posko bantuan Komunitas Pecinta Kereta Api (Railfans) IRPS Korwil Cirebon, Edan Sepur dan KRD3 sejumlah 38 orang dengan tugas memberikan informasi perjalanan KA di beberapa stasiun yang ramai penumpang.
Untuk pelayanan kesehatan, PT KAI Daop 3 Cirebon menempatkan petugas paramedis dan dokter serta ambulans posko di beberapa stasiun besar. Seperti Cirebon, Cirebon Prujukan, Jatibarang, Arjawinangun dan Brebes.
Baca Juga: Pasca Lebaran, PWI Lanjutkan Gelar UKW Gratis
Untuk koordinasi dengan pelayanan kesehatan setempat yakni rumah sakit dan puskesmas sepanjang jalur KA, untuk antisipasi apabila ada penumpang yang mengalami kondisi darurat.
PT KAI Daop 3 Cirebon meminimalisir potensi bahaya akibat bencana yang mungkin dapat mengganggu perjalanan KA. Diantaranya dengan melakukan normalisasi saluran air dari tumpukan sampah, perkuatan penahan tanah pada lokasi rawan amblas dengan retaining wall maupun bronjong serta penempatan AMUS (Alat Material Untuk Siaga).
AMUS ini berada di 17 titik, masing-masing di Stasiun Pabuaran, Pasirbungur, Pegaden Baru, Haurgeulis, Terisi, Jatibarang, Arjawinangun, dan Stasiun Cirebon.