Network
Sebab, menurut dia mereka bisa melakukan itu semua yang terkandung dalam Pancasila dan UUD 1945.
“Harapan saya semua mahasiswa disini, jangan tidak kenal sama jasa para pahlawannya,” ujarnya.
Dicontohkan dia seperti Ki Hajar Dewantara ia berjuang di dunia pendidikan,Jenderal Sudirman dan pahlawan-pahlawan nasional lainnya.
“Jadi jangan sampai hanya tahu kuliah, tanpa ada kegiatan-kegiatan lain. Saya katakan mahasiswa kupu-kupu (kuliah pulang-kuliah pulang), sekarang beda, kuliah tabur bunga untuk menumbuhkan kecerdasan emosional kita pada lingkungan kita,” tegasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan setelah ziarah makam dan tabur bunga di TMP Sawala, acara akan dilanjutkan dengan melakukan bakti sosial yaitu membersihkan sampah yang ada disekitar lokasi itu, lalu nantinya akan dibuang ke tempat pembuangan akhir, dan mahasiswa biar mengetahui bahwa lingkungan hidup itu dibutuhkan.
“Mahasiswa saya ajak, siswa saya ajak biar paham jangan sampai ada sampah yang menumpuk seperti itu. Kita ngak menyalahkan siapa-siapa, tapi kita peduli,” tandasnya.***
