Network
SABACIREBON- Pemerintah kerajaan Arab Saudi berencana tahun ini akan menaikan harga tarif hotel di kota Mekah dan Madinah, sebesar 300 persen untuk calon jamaah umrah yang akan beribadah ke tanah suci.
Kepala Kemenag Kabupaten Majalengka Agus Sutisna mengatakan, sampai hari ini memang belum ada informasi terkait lonjakan tarif hotel 300 persen itu, bagi jamaah yang akan berangkat umrah baik menuju di Mekkah maupun Madinah.
“Sampai hari ini belum ada informasi ya ke kami untuk kenaikan hotel di Mekkah dan Madinah,” kata Kepala Kemenag Majalengka ditemui di GGM, Selasa 3 Januari 2023.
Baca Juga: Bandara Kertajati Majalengka Menuju Layanan Penerbangan Umrah Berkelas
Menurut Agus, bahwa kenaikan tarif hotel 300 persen tersebut artinya suatu kewajaran kalau untuk peningkatan servis dilakukan di Madinah dan Mekkah.
Begitu pun dengan travel-travel umrah yang ada di Majalengka ia menjelaskan, sampai hari ini belum ada koordinasi dengan pusat untuk pelayanan jamaah umrah tersebut.
“Sampai hari ini belum ada koordinasi juga dengan pusat untuk pelayanan umrah yang menggunakan jasa travel itu,”
Baca Juga: November Bandara Kertajati Majalengka Mulai Melayani Penerbangan Umrah
“Kenaikan tarif hotel terkait betul apa tidaknya, itu sebetulnya bukan ranah kami. Umrah itu ranah dari kementerian pusat, jadi kami pun sampai saat ini belum menyelenggarakan umrah,”pungkasnya.*** (Ade)
