“Dengan kita melakukan ziarah ke Makam Syekh Syarif Hidayatullah kita bisa meneladani apa yang diajarkan beliau. Salah satunya adalah melaksanakan pesan; ingsun titip tajug lan fakir miskin,” tuturnya.
Di sisi lain, Azis mengatakan, ia memilih untuk berjalan kaki sepanjang Balai Kota Cirebon sampai komplek Makam Sunan Gunung Jati sebagai upaya untuk mengingat memori perjuangan para pendahulu pendiri Cirebon.
“Kemudian juga agar lebih dekat dengan masyarakat. Alhamdulillah tadi sepanjang jalan, masyarakat sudah berjejer dan saya bisa menyapa mereka secara langsung,” kata Azis.
Hal senada disampaikan Wakil Wali Kota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati. Kirab dan ziarah ke Makam Sunan Gunung Jati merupakan salah satu agenda penting dalam memperingati Hari Jadi ke-653 Cirebon.
“Kita bersyukur pada tahun ini bisa memperingati Hari Jadi Cirebon dengan melibatkan banyak pihak, termasuk unsur masyarakat. Mudah-mudahan Kota Cirebon ke depan semakin berkembang pesat menjadi daerah yang maju,” katanya.