Sambut Pulangnya Ribuan Nelayan dari Papua, Pos Penjagaan Pantai dan Laut Jawa Diperketat

- 13 Mei 2020, 10:05 WIB
PENYERAHAN APD bagi petugas pos jaga.*
PENYERAHAN APD bagi petugas pos jaga.* //IST Petugas Pos Jaga

 

PIKIRAN RAKYAT - Pos penjagaan pantai dan laut di sepanjang perairan Laut Jawa wilayah Cirebon, Indramayu hingga Subang pekan ini semakin diperketat.

Langkah itu menyusul mulai masuknya para nelayan yang mudik, setelah mencari ikan di perairan Arafuru, Papua.

Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Indramayu, Kant Dicky Eka Kunarko Putra, Selasa, 12 Mei 2020 menuturkan, pihaknya sudah mulai antisipasi terkait kabar ribuan nelayan yang akan pulang mendarat pada pertengahan Mei.

Baca Juga: Sukseskan Gasibu, Pemkab Cirebon Salurkan Bantuan 42 Ton Beras

"Kita sudah koordinasi dengan seluruh penjaga pantai dan laut. Para nelayan yang mendarat wajib mengikuti test sesuai protokol pencegahan wabah virus Corona," tuturnya kepada PikiranRakyat-Cirebon.com.

Di wilayahnya yang terbentang dari Cirebon, Indramayu hingga sebagian Subang, titik rawan berada di muara Kalisong di Desa Karangsong, Kecamatan/Kabupaten Indramayu.

Mulai pekan ini akan ada ratusan kapal yang mendarat setelah berbulan-bulan mencari ikan di wilayah Indonesia timur.

Baca Juga: WHO Ungkap Kondisi Sel Paru-paru yang Mati Setelah Pasien Covid-19 Sembuh

"Mereka sudah mulai mudik karena persiapan lebaran. Di pos jaga pantai Karangsong paling diprioritaskan karena rata-rata nelayan yang berlayar jauh ke Laut Arafuru berasal dari Karangsong," tutur Kant.

Untuk pemeriksaan nelayan, di pos jaga juga ditempatkan petugas gabungan.

Mulai dari petugas kantor pelabuhan, satuan kepolisian air, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut, Angkatan Darat serta tenaga medis khusus yang ditempatkan di pos jaga atau Pos UPP Karangsong.

Baca Juga: Bukti Tertua Manusia Modern di Eropa, Tulang Kuno Ditemukan di Gua Bulgaria

"Petugas gabungan ini nanti akan mengarahkan nelayan dari mulai turun dari kapal hingga sampai ke pos pemeriksaan kesehatan," tutur Kant.

Selain peralatan medis pencegahan Covid-19, petugas medis juga dilengkapi alat pelindung diri (APD).

Ada empat puluh APD yang disiapkan bantuan dari Direktorat Perhubungan Laut untuk petugas yang bertugas memutus mata rantai penyebaran virus corona di kalangan nelayan.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Belum Usai, Thailand Dihadapkan Krisis Tumpukan Sampah Plastik

"APD ini untuk tenaga medis yang bertugas memeriksa nelayan yang baru pulang dari Papua," tutur Qori, Kepala UPP Karangsong.

Salah satu tenaga medis Siti, yang ditempatkan di pos mengaku lebih percaya diri setelah ada APD yang diperuntukkan bagi tenaga medis.

Sebab, pekan ini, dia dan petugas medis lain akan disibukkan dengan pemeriksaan terhadap nelayan yang mulai mudik.

Baca Juga: Lindungi Suku Pribumi dari Virus Corona, Brasil Luncurkan Operasi Militer di Hutan Hujan Amazon

"Harapannya, nelayan yang akan kami periksa semuanya sehat," tutur dia.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah