Hilang Kontak sejak Tahun 1990, Ibunda Yakin Jaeni Masih Hidup di Arab Saudi

- 26 Februari 2020, 22:03 WIB
Keluarga Jaeni di rumah berharap Jaeni bisa pulang./DOK PEMDES
Keluarga Jaeni di rumah berharap Jaeni bisa pulang./DOK PEMDES /

PIKIRAN RAKYAT - Kasus ketidakpastian hak dan hilangnya kontak dengan pihak keluarga, yang dialami oleh Pekerja Migran Indonesia kembali terjadi di Kabupaten Cirebon.

Informasi yang diterima Pikiran Rakyat.com, Rabu 26 Februari 2020, dari pihak pemerintah desa setempat, bahwa Jaeni seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Blok Pahing RT 03 RW 03 Desa Hulubanteng Lor, Kecamatan Pabuaran Kabupaten Cirebon sudah lama hilang kontak dengan keluarga.

Jaeni sebelumnya bekerja di Saudi Arabia sejak tahun 1990, hingga saat ini tidak ada komunikasi lagi dengan keluarga. Pihak keluarga Jaeni berharap Jaeni bisa kembali berkumpul dengan keluarga.

Baca Juga: Program Sapa Warga, Cara Kapolsek Lemahwungkuk Kumpulkan Informasi di Wilayah Hukumnya

Ibu kandung Jaeni, Maruti mengatakan, Jaeni berangkat ke Arab Saudi meninggalkan suami dan tiga anaknya.

Awal bekerja, Jaeni sempat berkomunikasi kirim surat dan bahkan kirim uang. Namun sekitar bulan ketiga sampai sekarang putus komunikasi dan tidak tahu kabarnya lagi.

"Usaha mencari tahu Jueni sudah dilakukan sampai datang ke orang pintar tak juga ada hasil, "ungkapnya.

Baca Juga: Susul Lucinta Luna, Artis FTV Vitalia Sesha Juga Ditangkap Polisi karena Narkoba

Maruti menambahkan usaha pencarian bertahun-tahun dilakukan suaminya, juga tak kunjung ada hasil sampai suaminya di tahun 2007 meninggal dunia.

Halaman:

Editor: Gugum Rachmat Gumilar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x