Network
PR CIREBON — Nasib malang menimpa Andi (30 tahun), warga Desa Simpayjaya, Kecamatan Karangkancana, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, harus meregang nyawa dengan jalan bunuh diri.
Pemuda Kuningan yang bunuh diri itu diketahui seorang perantau yang membuka usaha di ibu kota Jakarta.
Namun, akibat terdampak pandemi Covid-19 Andi harus pulang ke Kuningan lantaran warung sebagai tempat usahanya di Jakarta sepi, hingga membuatnya depresi dan memutuskan bunuh diri.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Beredar Video Pasar Jagasatru Cirebon Ricuh
Tak disangka, Jumat 23 Juli 2021 malam, menjadi hari terakhirnya Andi menjalani kehidupan di dunia.
Dengan cara tragis, dia mengakhiri kefanaan hidupnya dengan jalan gantung diri menggunakan kain sarung warna hitam di dalam kamarnya.
Dari bahan keterangan yang didapat PikiranRakyat.Cirebon.com dari Polres Kuningan, bahwa menurut laporan dari Kapolsek Ciwaru, Iptu Nurjani, SE., mengungkapkan kronologi kejadian kematian Andi, pemuda Desa Simpayjaya yang meniggal dunia dengan cara gandir.
Baca Juga: Sinopsis Nevertheless 24 Juli 2021: Park Jae Uhn Akan Rebut Kembali Yoo Na Bi dari Yang Do Hyuk?
Kejadian nahas itu sekira pukul 22.30 WIB, bertempat di Dusun Sukamenak RT004 / RW002 desa setempat.
