SABACIREBON - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cirebon kini sudah memiliki Program "Dolanan" yaitu sistem administrasi kependudukan khusus bagi penduduk Lansia, Disabilitas dan Miskin.
Program Digoda, merupakan langkah proaktif pemerintah daerah untuk mempermudah akses dokumen kependudukan bagi lansia, disabilitas, dan warga miskin.
Persyaratan:
1. Masyarakat dapat mengajukan permohonan Dokumen Kependudukan secara langsung di lokasi pelayanan Administrasi Kependudukan di Desa/Kelurahan, Kecamatan, atau tempat-tempat yang telah ditentukan.
Baca Juga: 'Digoda': Kemudahan Akses Dokumen Kependudukan bagi Penderita Gangguan Jiwa
2. Petugas menerima berkas pemohon sesuai jenis pelayanan administrasi kependudukan yang dibutuhkan.
3. Petugas Kecamatan melakukan verifikasi berkas pengajuan masyarakat.
4. Petugas DISDUKCAPIL memvalidasi berkas pengajuan masyarakat.
5. Berkas yang sudah lengkap dan benar diserahkan kepada operator SIAK untuk diproses dan diajukan persetujuan oleh Kepala Dinas.
Baca Juga: Radja Nainggolan Kepincut Bermain di Liga 1 Indonesia, Benarkah ?
6. Operator melakukan pelayanan Administrasi Kependudukan di tempat yang telah ditentukan.
7. Dokumen Kependudukan yang sudah selesai langsung diserahkan kepada masyarakat.
Output:
Program DOLANAN menghasilkan dokumen administrasi kependudukan sesuai kebutuhan masyarakat. Hal ini mencakup Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan dokumen lainnya yang relevan.
Baca Juga: D'BANCER: Wujudkan Identitas Resmi Komunitas Transjender di Kabupaten Cirebon
Proses pelayanan yang sederhana dan langsung di desa atau tempat yang telah ditentukan bertujuan untuk memberikan kemudahan kepada warga yang mungkin kesulitan mengakses layanan administrasi kependudukan.
Dengan demikian, program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan keamanan hukum bagi lansia, disabilitas, dan warga miskin di Kabupaten Cirebon.
Pemerintah daerah Kabupaten Cirebon berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan publik dan Program DOLANAN menjadi contoh nyata bagaimana inovasi dalam administrasi kependudukan yang dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat dengan kebutuhan khusus.
Warga diundang untuk memanfaatkan program ini dan memberikan masukan untuk perbaikan berkelanjutan.***