KH Maman Imanulhaq Sebut Bandara Kertajati Majalengka, Pertama Kali Sebagai Embarkasi Haji

8 Mei 2023, 14:07 WIB
Kepala Kemenag Agus Sutisna, Kemenag Kakanwil Jabar Mohammad Ali Abdul Latief, Anggota Komisi VIII DPR RI KH Maman Imanulhaq/SabaCirebon /

SABACIREBON- Anggota Komisi VIII DPR RI KH Maman Imanulhaq pada Senin (8/5) melakukan Bimbingan Manasik Haji kepada 1200 Jamaah Haji kloter pertama berasal dari Kabupaten Majalengka, Jawa Barat yang mulai berangkat pada tanggal 27 Mei 2023.

Berdasarkan Informasi Kementerian Agama RI, tanggal 27 Mei 2023 jamaah haji kloter pertama mulai diberangkatkan ke asrama haji di Indramayu terlebih dahulu, sebelum  jamaah haji diantar  ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.

Menurut Maman, pemberangkatan jamaah haji tahun ini, berkat perjuangan anggota Komisi VIII DPR RI dan Kementerian Agama yang menjadikan BIJB Kertajati, sebagai Embarkasi haji dan yang  pertama kali dalam sejarah Bandara Kertajati.

Baca Juga: Anggota Komisi 8 DPR Maman Imanulhaq Ajak Pelaku UMKM Urus Sertifikat Halal

“Kita mengupayakan bukan sekedar haji, setelah itu umroh, kayanya akan menjadi lebih difokuskan di Embarkasi Kertajati ini,” kata Anggota Komisi VIII DPR RI saat ditemui wartawan di Acara Bimbingan Manasik Haji di Lapang Upacara Setda Majalengka, Senin 8 Mei 2023.

Maman menyebutkan pemerintah melalui Kemenag RI sebenarnya sudah berusaha semaksimal mungkin. Agar semua biaya pelunasan ibadah haji tepat waktu, karena keterlambatan sekitar 48.000 jemaah haji di Indonesia ini dirasakan akan sangat menggangu jadwal penerbangan pesawat tersebut.

“Tapi kita yakin semua akan melunasi karena diundur sampai tanggal 12 Mei 2023. Dan juga nasional mendapatkan 8000 quota haji dan untuk Jawa Barat sendiri mendapatkan 1000 lebih quota haji,” ucapnya.

Baca Juga: KH Maman Imanulhaq Serahkan Anugerah 'Nabawi Award' pada Pengurus Masjid Al Istiqomah, Kemang, Jaksel

Terpisah Kakanwil Kemenag Jawa Barat Mohammad Ali Abdul Latief mengatakan, pemberangkatan haji tahun 2023 di Jawa Barat ada dua lokasi penerbangan yang akan dilakukan.

Menurut dia, penerbangan yang pertama di asrama embarkasi haji di Bekasi, Jawa Barat yang akan terbang dari Cengkareng sebanyak 27 kloter jamaah haji.

Sedangkan, penerbangan kedua di Bandara Kertajati yang asrama berada di Indramayu sebanyak 24 kloter dengan jumlah 8.956 jamaah haji.

Baca Juga: Tokoh di Majalengka Usung KH Abdul Halim Jadi Tokoh Nasional, Begini Kata KH Maman Imanulhaq

“Insyaallah ini segala persiapan sudah siap, walaupun ada sedikit kekurangan akan terus dilakukan dari mulai persiapan bimbingan dan pelatihan,” ujarnya.

Jamaah yang berangkat dari BIJB Kertajati di wilayah Ciayumajakuning seperti, Cirebon, Majalengka dan Kuningan dengan ditambah dua sekarang yakni, Sumedang dan Subang.

Ia menjelaskan untuk di Bandara Kertajati jamaah haji akan melakukan penerbangan di mulai tanggal 27 Mei sampai dengan 12 Juni 2023.

Baca Juga: Tokoh Muda NU KH Maman Imanulhaq Geram Minta Polisi Tak Ragu Tidak Semua Pelaku Penganiayaan

“Per hari satu kloter karena infrastruktur jamah haji, dirasakan masih kurang dan insyaallah kedepan pemberangkatan haji itu akan menganut sistem zonasi wilayah,” tuturnya.

Dan kemungkinan besar Bandara Kertajati sendiri akan memberangkatkan jamaah haji di Jawa Barat dari wilayah-wilayah yang berdekatan saja.

Kalau untuk pemberangkatan kloter jamaah haji pertama itu dari Bandara Cengkareng, Bekasi tanggal 23 Mei dan empat hari kemudian baru Kertajati.

Baca Juga: KH Maman Imanulhaq Salurkan Sumbangan Pembangunan Gedung IPHI Sindangwangi Majalengka

Terkait jumlah jamaah haji Indonesia yang akan berangkat pada tahun sekarang ada peningkatan sebesar 100 persen, jika dibandingkan tahun kemarin yang hanya 50 persen saja.***

Editor: Nurhidayat

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler