SABACIREBON- Calon jamaah haji asal Kabupaten Majalengka akhirnya bisa bernapas lega untuk bisa berangkat ke tanah suci.
Sebelumnya, karena pandemi Covid 19, mereka sempat tertahan selama dua tahun.
Data Kementerian Agama (Kemenag) Propinsi Jawa Barat, untuk kuota calon jamaah Haji asal Kabupaten Majalengka sebanyak 553 orang. Mereka akan diberangkatkan pada tahun 2023 mendatang.
Baca Juga: Arab Saudi Konfirmasi Kesiapan Terima Jamaah Haji 2021 dengan Persyaratan Ketat
Kepala Kemenag Majalengka, H. Moh Mulyadi, mengatakan, jumlah calon jamaah haji tersebut berdasarkan kuota dari data Kemenag Propinsi Jawa Barat yang telah dikirimkan.
Sebelumnya yaitu hanya 46 persen saja dari total keseluruhan 1.150 orang yang sudah terdaftar.
“Jadi untuk calon jamaah haji Majalengka ini sudah keluar kuotanya dan sudah diterbitkan oleh Kemenag Propinsi Jawa Barat sebanyak 553 orang,” kata Mulyadi ditemui SABACIREBON, di Gedung Yudha Selasa 17 Mei 2022.
Ia menyebutkan untuk pengurusan masalah dokumen-dokumen bagi calon jamaah haji tersebut semuanya sudah siap tidak ada masalah dan tinggal berangkat saja.
Sementara, berdasarkan aturan dari Kerajaan Arab Saudi untuk usia calon jamaah haji, usianya sudah ditetapkan juga antara 18 sampai dengan 65 tahun.
“Calon jamaah Haji diatas 65 tahun, ya mungkin ditolak,” ucapnya.
Baca Juga: Informasi Haji 2021, Pemerintah Arab Saudi Wajibkan Jamaah Haji Sudah Divaksin
Terkait hal ini, lanjutnya, pihaknya sudah menyisir siapa-siapa saja yang akan berangkat dan yang usianya diatas 65 tahun.
Ia menjelaskan ada calon jamaah haji suami istri yang kebetulan usianya diatas 65 tahun, maka salah satu dari mereka itu diketahui istrinya langsung mundur.
"Calon jamaah haji yang belum bisa berangkat mohon sabar, karena ini ketentuan dari Arab Saudi dan mudah-mudah di tahun depan ini penyelenggaraan ibadah haji akan normal kembali," pungkasnya. ***(Ade Nurhidayat).