Putus Mata Rantai Penyebaran Virus Corona, PT KAI Kembali Batalkan 6 Perjalanan Kereta Api

14 April 2020, 20:10 WIB
Kantor PT KAI Daop 3 Cirebon.* //PR/ EGI SEPTIADI
 
PIKIRAN RAKYAT - Setelah sebelumnya PT KAI telah membatalkan sebagian besar perjalanan kereta api dalam rangka mendukung penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di wilayah DKI Jakarta mulai Rabu 15 April 2020 besok, KAI akan kembali membatalkan beberapa perjalanan Kereta Api (KA).
 
"Langkah ini sebagai upaya lanjutan, untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, mulai 15 April sampai dengan 30 April 2020 akan ada pembatalan lanjutan sebanyak 6 perjalanan KA,” ungkap Manager Humasda PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif, kepada PikiranRakyat-Cirebon.com Selasa 14 April 2020.
 
Baca Juga: Wajib Dikunjungi, Ternyata Cirebon Punya 4 Tempat Wisata Menakjubkan!
 
Luqman menjelaskan, pembatalan enam perjalanan KA tersebut juga dikarenakan terjadinya penurunan okupansi secara signifikan dari KA yang sebelumnya dioperasikan. Perjalanan KA yang dibatalkan diantaranya:
 
KA 33 Argo Cheribon lintas Cirebon-Gambir, KA 34 Argo Cheribon lintas Gambir-Cirebon, KA 149 Ciremai lintas Semarang Tawang-Bandung, KA 155 Ciremai lintas Bandung-Semarang Tawang, KA 271 Kaligung lintas Semarang Poncol-Cirebon Prujakan, dan KA 272 Kaligung lintas Cirebon Prujakan-Semarang Poncol.
 
Baca Juga: Sirup Kurma Efektif Bunuh Bakteri Dibandingkan Madu Manuka, Cek Hasil Penelitiannya
 
Dengan adanya pembatalan perjalanan KA tersebut, lanjut Luqman, di wilayah PT KAI Daop 3 Cirebon masih melayani 10 perjalanan KA penumpang, baik KA keberangkatan dari Cirebon maupun KA yang melintas.
 
Perjalanan KA yang masih beroperasi tersebut meliputi :
 
1. KA 15 Argo Cheribon lintas Cirebon-Gambir, berangkat Stasiun Cirebon pukul 06.15 WIB dan tiba Stasiun Gambir pukul 09.34 WIB.
 
Baca Juga: Serang 1,9 Juta Jiwa, WHO Sebut Pandemi Virus Corona 10 Kali Lebih Mematikan dari Flu Babi
 
2. KA 24 Argo Cheribon lintas Gambir-Cirebon, berangkat Stasiun Gambir pukul 12.20  WIB dan tiba Stasiun Cirebon pukul 15.32 WIB.
 
3. KA 120B Ranggajati lintas Cirebon-Jember, berangkat Stasiun Cirebon pukul 05.35 WIB dan tiba Stasiun Jember pukul 21.27 WIB.
 
4. KA 119 Ranggajati lintas Jember-Cirebon, berangkat Stasiun Jember pukul 05.00 WIB dan tiba Stasiun Cirebon pukul 20.10 WIB.
 
Baca Juga: Resmi Ditutup, Kegiatan TMMD Bantu Selesaikan Persoalan di Tingkat Desa
 
5. KA 71 Bima lintas Surabaya Gubeng-Gambir, berangkat Stasiun Cirebon pukul 02.43 WIB dan tiba Stasiun Gambir pukul 05.43 WIB.
 
6. KA 72 Bima lintas Gambir-Surabaya Gubeng, berangkat Stasiun Gambir pukul 16.40 WIB dan tiba Stasiun Cirebon pukul 19.39 WIB.
 
7. KA 255A Kertajaya lintas Surabaya Pasarturi-Pasar Senen, berangkat Stasiun Cirebon Prujakan pukul 05.20 WIB dan tiba Stasiun Pasar Senen pukul 08.36 WIB.
 
8. KA 256A Kertajaya lintas Pasar Senen-Surabaya Pasarturi, berangkat Stasiun Pasar Senen pukul 14.15 WIB dan tiba Stasiun Cirebon Prujakan pukul 17.24 WIB.
 
Baca Juga: Simak 3 Fakta 'Ngabuburit' yang Menjadi Agenda Pilihan Menjelang Buka Puasa
 
9. KA 129 Harina lintas Semarang Tawang-Bandung, berangkat Stasiun Cirebon pukul 00.33 WIB dan tiba Stasiun Bandung pukul 04.31 WIB.
 
10. KA 130 Harina lintas Bandung-Semarang Tawang, berangkat Stasiun Bandung pukul 21.40 WIB dan tiba Stasiun Cirebon pukul 01.51 WIB.
 
Luqman menyampaikann, frekuensi perjalanan KA sesuai Grafik Perjalanan KA (Gapeka) yang ada di wilayah Daop 3 Cirebon ada sebanyak 192 perjalanan KA tiap harinya.
 
“Di hari normal terdapat 135 perjalanan KA penumpang dan 57 perjalanan KA barang yang beroperasi setiap harinya.
 
Baca Juga: Para Ahli Memperingatkan Terkait Virus Corona yang Bisa Bertahan Lama di Kemasan Makanan
 
"Namun di masa pandemik virus corona ini, frekuensi perjalanan berkurang menjadi 10 perjalanan KA penumpang per hari dan 57 perjalanan KA Barang per hari, atau secara keseluruhan berkurang sebanyak 125 perjalanan KA setiap harinya,” ungkap Luqman.
 
Bagi para penumpang yang sudah melakukan pemesanan pada KA yang mengalami pembatalan tersebut, akan dikembalikan bea tiketnya sebesar 100 persen.
 
Penumpang akan dihubungi melalui Contact Center KAI 121 dan dipersilakan ikuti petunjuk selanjutnya. Jika belum dihubungi, penumpang juga bisa membatalkan tiketnya sendiri melalui aplikasi KAI Access dan loket Stasiun.
 
Baca Juga: Para Ahli Memperingatkan Terkait Virus Corona yang Bisa Bertahan Lama di Kemasan Makanan
 
Pembatalan melalui aplikasi dapat dilakukan hingga maksimal 3 jam sebelum jadwal keberangkatan dan uang akan ditransfer paling lambat 45 hari kemudian.
 
Adapun untuk pembatalan di loket stasiun dapat dilakukan di semua stasiun keberangkatan KA Jarak Jauh dan Lokal hingga maksimal 30 hari setelah jadwal keberangkatan dengan menunjukkan kode booking, dan uang akan langsung diganti secara tunai.
 
Kebijakan pengurangan jadwal atau pembatalan perjalanan ini akan terus dievaluasi sesuai dengan perkembangan dan situasi di lapangan, seiring upaya pencegahan penyebaran virus Corona yang terus dilakukan oleh PT KAI.
 
Baca Juga: Sempat Diuji pada Hewan, Wanita asal AS Jadi Orang Pertama Penerima Vaksin Virus Corona
 
Untuk mendapatkan informasi terupdate lainnya terkait perjalanan KA bisa menghubungi Call Center KAI di 121/021-121 atau melalui social media @kai121_.
 
"KAI memohon maaf kepada para penumpang yang perjalanannya tertunda dampak dari pembatalan sejumlah perjalanan KA," tutup Luqman.***
Editor: Tyas Siti Gantina

Tags

Terkini

Terpopuler