Penghancuran hanya terjadi jika seorang pemberi peringatan telah sampai kepada suatu kaum, dan ia didustakan. Allah menyatakan dalam Surat Al Qashash.
“Dan tidak adalah Tuhanmu membinasakan kota-kota, sebelum Dia mengutus di ibukota itu seorang rasul yang membacakan ayat-ayat Kami kepada mereka, dan tidak pernah (pula) Kami membinasakan kota-kota; kecuali penduduknya dalam keadaan melakukan kezaliman,” (QS. Al Qashash, 28: 59).
Baca Juga: Jang Gyuri Tulis Pesan Menyentuh, Keluar dari fromis _9, Ingin Buat Lompatan Besar
Dari pernyataan-pernyataan dalam Al-Quran, bisa memastikan bahwa banjir Nuh adalah bencana regional, bukan global.
Penggalian-penggalian pada daerah-daerah arkeologis yang diperkirakan sebagai lokasi terjadinya banjir menunjukkan bahwa banjir tersebut bukanlah sebuah peristiwa global yang mempengaruhi seluruh bumi.
Akan tetapi merupakan sebuah bencana yang sangat luas yang mempengaruhi bagian tertentu dari wilayah Mesopotamia.***