Meski di Sana Perang di Sini Ada Cuan, Penjual Bendera Tetap Ingin Palestina Cepat Merdeka

- 29 November 2023, 19:50 WIB
Deretan bendera Palestina yang dijajakan penjualnya di Jln AH Nasution Kota Bandung.
Deretan bendera Palestina yang dijajakan penjualnya di Jln AH Nasution Kota Bandung. /Asep S Bakrie/Sabacirebon/

Kampung itu memproduksi bendera tidak semata menjelang perayaan hari kemerdekaan, tetapi hari-hari biasa pun tetap berproduksi untuk disalurkan ke toko diberbagai kota.  Bahkan pemasarannya hingga ke luar Pulau Jawa.

“Saya mendapat pasokan dari sana (Babakansari) untuk saya jual di sini,” ujar Ade.

Palestina harus merdeka

Ade (60), satu di antara  penjual bendera Palestina di Jln AH Nasution Kota Bandung.
Ade (60), satu di antara penjual bendera Palestina di Jln AH Nasution Kota Bandung.

Ade menyatakan kagum terhadap  orang Kampung Babakansari yang memiliki kepekaan bisnis. Orang kampung  bendera (begitu biasa orang Babaknsari disebut) tahu tentang rasa simpati  bangsa Indonesia terhadap warga Palestina yang tengah dibombardir Israel.

Saat warga  negara melakukan unjuk rasa damai dalam berbagai bentuk, tentu memerlukan simbol-simbol untuk menunjukkan rasa simpati itu. Simbol yang memiliki makna besar,  apalagi kalau bukan bendera sebagai lambang negara.

Muncul demo-demo menyatakan simpatik terhadap warga Palestina juga terjadi di beberapa negara di dunia.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Resmi Melantik KSAD dengan Pangkat Jenderal

Soal berapa banyak bendera yang terjual per hari? Ade hanya menghitung omzetnya saja. “Pokoknya dalam sehari tidak kurang dari 500.000 ribu rupiah, bisa saya bawa pulang,” kata Ade.

Ketika dicandai, yang di sana perang yang di sini dapat cuan, kata Ade, dia tidak berpikir seperti itu. Dia  dan kawan-kawan tetap lebih suka kalau perang Palestina dan Israel segera berhenti selamanya.

Halaman:

Editor: Asep S. Bakrie

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x