SABACIREBON – Perihal pembenahan halte bus sebagai sarana transportassi public, lain Jakarta lain pula di kota Bandung.
Bila Pemda DKI Jakarta giat membenahi atau merevitalisasi puluhan halte bus Transjakarta, maka Pemda Kota Bandung Bandung melalui Dinas Perhubungan (Dishub) justru membongkar 21 halte yang tersebar di berbagai titik.
Alasan pembongkaran puluhan halte bus di Kota Bandung karena penggunaan yang tidak sesuai fungsinya menjadi landasan Dishub membongkar fasilitas umum tersebut.
Baca Juga: Lima dari 46 Halte Bus Transjakarta di DKI DIrevitalisasi
Seperti dilansir portal berita pikiran-rakyat.com Minggu (4/09), Kepala Bidang Prasarana Dinas Perhubungan Kota Bandung Panji Kharismadi menyampaikan, pihaknya telah membongkar 21 halte bus.
Pembongkaran 21 halte itu memerlukan biaya sekitar Rp190 juta. Besaran biaya tersebut turut mencakup pembangunan trotoar setelah pembongkaran dilakukan.
"(Biaya pembongkaran) Satu halte sekitar Rp10 juta. Namun, itu bukan berarti sama untuk setiap halte. Ada halte yang biaya bongkar dengan renovasi (trotoar) lebih rendah dari Rp10 juta. Ada juga yang biaya bongkar dengan renovasi lebih tinggi dari Rp10 juta," ucap Panji, beberapa waktu lalu, seperti dilaporkan kontributor “PR” Satira Yudatama.
Baca Juga: Stok BBM Subsidi di Seluruh SPBU Aman, Begini Penjelasan Dirut Pertamina Nicke Widyawati
Setelah pembongkaran, pihak Dishub kota Bandung kemudian memulihkan trotoar di titik tersebut.