Holywings di Jabar Hanya Ada di Bogor dan Bandung

- 29 Juni 2022, 21:23 WIB
Dua Klub Hiburan Holywings Bandung dan satu Holywings Bogor ditutup atas inisiatif pemiliknya./pikiran-rakyat.com
Dua Klub Hiburan Holywings Bandung dan satu Holywings Bogor ditutup atas inisiatif pemiliknya./pikiran-rakyat.com /
 
 
SABACIREBON - Di  wilayah Jawa Barat, gerai Holywings hanya ada di dua kota, Bandung dan Bogor.
 
Oleh karena itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengemukakan, Pemerintah Kota Bogor dan Pemkot Bandung dapat mengambil tindakan tegas terkait polemik kafe Holywings. 
 
"Untuk Pemkot Bandung dan Bogor dapat mengambil tindakan setegas-tegasnya jika ada pelanggaran dari aspek hukum dan kepatutan," kata Ridwan Kamil, di Gedung Merdeka, Kota Bandung.
 
 
Pihak Holywings sebelumnya mengeluarkan promosi minuman keras gratis untuk pria bernama Muhammad dan wanita bernama Maria yang kemudian banyak menuai protes dari masyarakat.
 
Dari Kota Bandung dilaporkan, dua gerai Holywings di Kota Bandung berinisiatif menutup operasional mereka, Selasa 28 Juni 2022 malam. Penutupan dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
 
Penutupan operasional Holywings ini dilakukan secara suka rela dan atas inisiatif sendiri. Di sisi lain, Pemkot Bandung belum melakukan tindakan.
 
 
Sebelumnya, kepastian penutupan dua gerai Holywings tersebut disampaikan langsung Wali Kota Bandung Yana Mulyana di Balaikota, Selasa 28 Juni 2022 petang. 
 
Yana menjelaskan manajemen adalah orang Bandung yang ingin menjaga kondusifitas meskipun mereka tidak ada promo (berbau SARA) itu di Kota Bandung.
 
“Tapi kan dampaknya ada. Akhirnya dengan kesadaran sendiri mereka tutup tempat usaha Holywings," jelas Yana.
 
 
Rencana Pemkot Bandung yang akan melakukan evaluasi terhadap operasional Holywings di Kota Bandung, pada akhirnya batal dilakukan karena gerainya sudah tutup.
 
Mengenai batas waktu penutupan tersebut, Yana mengaku sampai batas tak terhingga.
 
Selanjutnya, Pemkot Bandung tetap mengawasi aktivitas Holywings pasca penutupan yang dilakukan malam ini.
 
 
"Saya pikir dengan dia sudah menutup dirinya sendiri ya kan nanti tinggal kita yakinkan saja, nanti kita saling awasi semuanya kalau ada kemungkinan buka lagi. Untuk sekarang kita lihat aja, dengan dia ada itikad baik, kita harus hargai lah," ucap Yana.
 
Di dua lokasi Holywings, Erik, selaku perwakilan manjemen Holywings meyakinkan penutupan dua gerai Holywings di Kota Bandung adalah inisiatif dan dilakukan secara sukarela oleh pihak manajemen.
 
Ia pun menyebut, penutupan dua gerai ini dilakukan dalam tenggat waktu yang belum ditentukan.
 
 
“Kita manajemen Holywings, intinya menutup tempat ini secara sukarela, terkait dengan kondisi kota Bandung agar lebih kondusif,” ujar Erik.
 
Terkait keputusan manajemen mencabut logo Holywings pun, Erik menyebut hal itu murni keputusan manajemen.
 
“Dari manajemen. Dan eks lokasi Holywings pun, belum tahu akan menjadi apa ke depannya,” tambahnya.
 
 
Begitupula terkait nasib karyawan di dua gerai ini, Erik menyebut manajemen belum mengambil langkah apapun. Untuk diketahui, ada sekitar 100 karyawan di dua gerai Holywings di Kota Bandung.
 
“Ini terjadi begitu cepat dan kita belum berpikir sampai ke sana (nasib karyawan). Yang jelas, kami belum mengambil tindakan (karyawan dirumahkan),” ujarnya. ***
 
 
 
 
 
 
 

Editor: Aria Zetra

Sumber: Humas Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x