Presiden Iran Meminta Joe Biden untuk Mengembalikan AS ke Kesepakatan Nuklir 2015

- 9 November 2020, 10:44 WIB
Presiden Iran: Presiden Iran, Hassan Rouhani telah meminta Joe Biden untuk mengembalikan AS ke kesepakatan nuklir 2015 untuk Menebus kesalahan masa lalu.
Presiden Iran: Presiden Iran, Hassan Rouhani telah meminta Joe Biden untuk mengembalikan AS ke kesepakatan nuklir 2015 untuk Menebus kesalahan masa lalu. /Instagram.com/@hrouhani/

PR CIREBON - Presiden Iran Hassan Rouhani meminta Presiden terpilih AS, Joe Biden, untuk 'mengkompensasi kesalahan masa lalu' bahwa Iran telah melanggar kesepakatan nuklir tahun 2015.

Hassan meminta AS untuk kembali ke kesepakatan nuklir 2015. Pernyataan ini dilaporkan langsung oleh kantor berita yang dikelola pemerintah, pada Minggu 8 November 2020.

Hal tersebut merupakan pernyataan besar Iran dalam menanggapi kemenangan Presiden terpilih Biden dan Wakil Presiden terpilih Kamala Harris pada Pilpres AS 2020.

Baca Juga: Presiden Iran Sebut Pemerintahan Amerika Serikat Berikutnya Harus Menebus Kesalahan Donald Trump

"Sekarang, sebuah kesempatan telah datang bagi pemerintahan AS berikutnya untuk mengkompensasi kesalahan masa lalu dan kembali ke jalur untuk mematuhi perjanjian internasional dengan menghormati norma-norma internasional," kata kantor berita IRNA yang dikelola pemerintah, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari AP News.

Di bawah Presiden Donald Trump, ketegangan antara AS dan Iran telah meningkat, mencapai puncaknya awal tahun 2020.

Salah satu langkah kebijakan luar negeri Trump adalah secara sepihak menarik AS dari kesepakatan nuklir Iran pada 2018, yang telah membuat pusat penelitian nuklir Thran membatasi pengayaan uraniumnya dengan imbalan pencabutan sanksi ekonomi.

Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Berikut 17 Objek Wisata di KRB III yang Ditutup Sementara Waktu

AS sejak itu memberlakukan kembali sanksi hukuman terhadap Iran dan melumpuhkan ekonominya, yang semakin terpukul karena wabah virus corona (Covid-19).

Halaman:

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x