Putra Mahkota Arab Saudi Gencar Tangkap Ulama, Warga: Ini Kampanye Terbuka untuk Singkirkan Islam

- 10 September 2020, 11:39 WIB
Abdullah Basfar.*
Abdullah Basfar.* //Middleeastmonitor

Penangkapan ulama-ulama tersebut menuai berbagai macam komentar di kalangan netizen di Arab.

Beberapa orang menganggap tindakan ini sebagai bentuk tindakan keras terhadap ekstremisme di Arab Saudi, terlebih dengan rencana Putra Mahkota Mohamed Bin Salman yang menginginkan penghapusan identitas agama di Arab Saudi.

Baca Juga: Puji 2 Periode SBY, Fahri Hamzah Kritik Pemerintahan Jokowi Terseret Dendam Tak Jelas

Akan tetapi sejumlah besar penduduk Arab Saudi mengungkapkan kemarahan mereka atas penahanan tersebut.

Akun Twitter seorang warga Saudi menulis bahwa elit yang dibutuhkannya ada di penjara bukanlah ulama.

“Ulama kami ditahan secara sewenang-wenang, sementara orang lain menikmati kebebasan dan menyebarkan korupsi di negara ini. Ini adalah kampanye terbuka untuk menyingkirkan Islam dan menyebarkan kejahatan di tanah Haramin," ucap seorang warga Saudi seperti dikutip Pikiranrakyat-Cirebon.com dari Middle East Monitor.

Putra Mahkota Mohamed Bin Salman yang berkuasa sejak tahun 2017 sebagai Wakil Perdana Menteri ini telah menangkap para jurnalis, ulama, ataupun akademisi yang memberikan kritik terhadap caranya memerintah dan rencananya untuk mensekulerkan pemerintahan Arab.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x