Mengejutkan, Dokter Temukan Penggumpalan Pembuluh Darah di Setiap Organ Jasad Pasien Covid-19

- 11 Juli 2020, 09:09 WIB
ILUSTRASI virus corona.*
ILUSTRASI virus corona.* /pixabay

 

PR CIREBON - Virus corona jenis baru yang menyebabkan Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 12,6 juta orang hampir di seluruh dunia.

Penyakit mirip pneumonia yang menyerang pernafasan ini telah bermutasi dan menyebabkan banyak kondisi yang parah pada manusia yang terserang, hingga menimbulkan kematian.

Mulai dari gagal pernafasan akut hingga ereksi berjam-jam pada pria, virus corona telah menimbulkan serangkaian gejala baru.

Baca Juga: Miliki Motif Ingin Menguasai Harta, Pelajar 17 Tahun Sampai Hati Habisi Nyawa Seorang Wanita

Studi terbaru dari seorang patologis terbaik di Amerika Serikat (AS), memperlihatkan hasil yang mengejutkan, dimana adanya kondisi serupa pada organ selain paru-paru.

 

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari The New York Post, Dr. Amy Rapkiewicz mengatakan para dokter menemukan banyak gumpalan darah di dalam paru-paru saat mengautopsi jasad pasien Covid-19.

 

Sebelumnya, ia menyebut penggumpalan terjadi di pembuluh darah utama. Namun, hasil autopsi menunjukkan situasi yang lebih parah dari dugaan tersebut.

Baca Juga: Bagai Ketiban Durian Runtuh, Warga Desa di Sulawesi Selatan Temukan Gas Sedalam 75 Meter

"Penggumpalan tak hanya terjadi di pembuluh darah besar, tetapi juga yang lebih kecil," kata Kepala Departemen Patologi di New York University.

Ia mengaku benar-benar terkejut sampai menyebut penemuan ini sebagai hal yang 'dramatis'.

"Dan ini begitu dramatis karena meski kami memperkirakan hanya terjadi di paru-paru, kami temukan di hampir semua orang yang dilihat dalam studi autopsi," lanjutnya.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Habib Rizieq Kenakan Sorban Berlogo Palu Arit hingga Dijuluki Bos PKI

Hasil penelitian itu juga mendapati keberadaan sel sumsum tulang besar atau megakariosit di tempat yang tidak seharusnya. Bahan pembentuk sel darah merah ini sebetulnya selalu berada di dalam tulang dan paru-paru. Jarang sekali ada yang keluar dari sana.

Namun, para dokter menemukan megakariosit pada jenazah pasien Covid-19 telah menyebar ke beberapa area tubuh.

 

"Kami temukan di jantung, ginjal, liver, dan organ lainnya. Terutama jantung, megakariosit memproduksi sesuatu yang disebut platelet dan terlibat dalam penggumpalan dara," ujar dokter Amy.

Baca Juga: Covid-19 Menginfeksi Lewat Udara, WHO Dikritik Bias dan Lambat hingga Singgung Asal Mula Teori Kuman

Penemuan tersebut serupa dengan yang ditemukan oleh dokter dari Mount Sinai, New York pada April 2020.

Mereka melihat bintik-bintik di tubuh pasien yang disebabkan pengentalan darah dan penggumpalan di beberapa organ.

Beberapa penelitian terakhir memang menemukan banyak fakta baru terkait penyebaran infeksi oleh virus corona SARS-CoV-2 di dalam tubuh, mulai dari merusak mata, otak, jantung, ginjal, paru-paru, kaki, sirkulasi darah, sistem saraf, sistem pencernaan, hingga sistem imun.

dr. Amy juga mengklarifikasi kemungkinan adanya miokarditis atau peradangan jantung pada pasien. Ia tak menemukan hal tersebut di dalam jasad yang diautopsi meski sempat diduga kuat terjadi ketika terinfeksi virus corona.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: The New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x