"Saya tidak takut padanya (Putin), saya pikir kita harus sangat bersyukur di negara ini bahwa kita memiliki pencegah nuklir," ujarnya.
Menurut Wallace, Putin nyaris mengalami kegagalan pada semua tujuannya di Ukraina dan kemungkinan akan melakukan konsolidasi yang ia bisa.
Wallace menegaskan, pihaknya Inggris harus membantu rakyat Ukrainasecara efektif dan menjaga momentum untuk terus mendukung mereka.
Pernyataan Wallace tersebut dilontarkan saat 8.000 tentara Inggris melakukan latihan militer di Eropa timur untuk bersiap menghadapi agresi Rusia.
Baca Juga: Skuad Terbaik Terpilih untuk SEA Games, Irfan Jaya Masuk Daftar 3 Pemain Bintang Berpotensi Dicoret
Pada salah satu pengerahan terbesar sejak Perang Dingin, puluhan tank, pesawat, artileri, dan kendaraan serbu lapis baja akan bergabung dalam latihan di seluruh Eropa.
Hal tersebut dilakukan di bawah rencana yang telah ditingkatkan sejak penyerangan Rusia ke Ukraina akhir Februari 2022 lalu.
Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan bahwa sebenarnya negaranya telah merencanakan persiapan militer sejak lama. Namun, rencana tersebut akhirnya ditingkatkan setelah invasi Rusia ke Ukrainabenar-benar terjadi.
Baca Juga: Presiden Rusia Vladimir Putin akan hadir dalam pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali.
Komandan Angkatan Darat Inggris, Letnan Jenderal Ralph Wooddisse mengatakan bahwa negaranya memberikan kontribusi yang signifikan untuk pertahanan Eropa dan pencegahan agresi Rusia.***