Pria Afika-Amerika tersebut harus tewas lantaran kehabisan nafas dan terbaring telungkup di jalanan tanpa perlawanan.
Tragedi kasus pembunuhan ini pun menyebabkan ledakan besar dan proted di Amerika Serikat yang berduka atas hilangnya nyawa Floyd.
Baca Juga: Dunia Tengah Gaungkan New Normal, Piala Vietnam Digelar dan Hadirkan Ribuan Penonton Tak Bermasker
Bahkan, secara tegas, Presiden Donald Trump pun mengisyaratkan untuk 'menembak' siapapun yang menjadi perusuh di Amerika Serikat, khususnya Minneapolis.
Kellie Chauvin,
Through her attorney wife of former Officer Derek Chauvin the former Minneapolis Police Officer charged with murdering #GeorgeFloyd released a statement saying she is devastated by Floyd’s death, sends condolences to his family and is divorcing her husband @wcco pic.twitter.com/A5n7bYgdbK— esme murphy (@esmemurphy) May 30, 2020
***