Pernah Ciptakan Kepulan Asap dan Abu Sebesar Uni Eropa, Kutub Utara Kini Sering Terjadi Kebakaran

- 29 Mei 2020, 16:45 WIB
/

PIKIRAN RAKYAT - Wilayah kutub utara yang menjadi ekosistem bagi beruang kutub untuk bertahan hidup disebut sebagai tempat yang memiliki iklim sangat dingin di dunia.

Namun seiring berjalannya waktu, iklim kemudian terus berubah hingga memberikan dampak pada wilayah kutub utara.

Salah satu dampaknya yaitu terjadi pencairan es yang ada di wilayah tersebut. 

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Gereja di Italia Tak Lagi Miliki Jemaat saat Dibuka Kembali? Tinjau Faktanya

Perubahan iklim yang terjadi ini diketahui dapat memanaskan dua kali lebih cepat wilayah kutub utara.

Hal ini dikarenakan adanya fenomena albedo, dimana hilangnya es dan salju yang memantulkan sinar matahari.

Cahaya matahari akhirnya diserap oleh laut dan tanah yang mempercepat panasnya daerah itu.

Namun mencairnya es ini bukanlah dampak yang terparah akibat perubahan iklim.

Baca Juga: Jelang Pemberlakuan New Normal, Penumpang KRL Dilarang Berbicara dan Telepon selama Perjalanan

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Portal Surabaya (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x