PBB Bantah Tudingan Amerika Serikat Terkait Upaya Manfaatkan Pandemi Covid-19 Promosikan Aborsi

- 22 Mei 2020, 15:07 WIB
Aborsi/DOK. PR
Aborsi/DOK. PR /

Washington telah lama menganggap 'layanan kesehatan seksual dan reproduksi' sebagai kode aborsi.

"PBB seharusnya tidak memanfaatkan krisis ini sebagai peluang untuk mendorong akses aborsi sebagai layanan esensial," tulis Barsa.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Warga Kediri Wajib Lapor ke RT Usai Berbelanja di Tengah Pandemi? Simak Faktanya

Barsa kemudian menambahkan bahwa 'hal paling mengerikan' dari rencana tersebut adalah 'menyerukan distribusi yang luas soal obat-obatan yang memicu aborsi dan persediaan aborsi, serta promosi aborsi'.

Rencana PBB adalah untuk membantu 63 negara, terutama di Afrika dan Amerika Latin, memerangi penyebaran dan destabilisasi dampak pandemi.

Guterres mengungkapkan keprihatinan tentang dukungan yang tidak memadai bagi negara miskin dan kurangnya kepemimpinan dari negara-negara besar dalam perang melawan virus corona.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x