Trump Ancam Hentikan Pendanaan Permanen untuk WHO, Tiongkok Beri Sindiran

- 20 Mei 2020, 14:57 WIB
Donald Trump.
Donald Trump. //New York Post

Trump kemudian menuliskan bahwa dia tidak bisa membiarkan dolar pembayar pajak Amerika terus membiayai sebuah organisasi yang tidak melayani kepentingan Amerika.

Beijing mengatakan tuduhan Trump adalah fitnah dan memiliki kesalahan faktual. Ini juga menunjukkan bahwa jumlah biaya yang harus dibayar ditentukan bersama oleh negara-negara anggota dan bukan keputusan Amerika Serikat.

Baca Juga: Untuk Tangani Covid-19, Jokowi Luncurkan 55 Produk Inovasi Karya Anak Bangsa

"Amerika Serikat sebagai negara anggota WHO memiliki tugas. Tidak ada tawar-menawar dalam hal ini.

"Tindakan sewenang-wenang Amerika Serikat untuk memotong pendanaan bagi organisasi internasional adalah unilateralis dan melanggar kewajiban internasionalnya sendiri," ujar Zhao.

AS adalah penyumbang dan terbesar WHO dan telah menjanjikan sebanya $929 juta dalam sumbangan sukarela untuk siklus anggaran dua tahun terakhir badan tersebut, di atas kontribusi yang dinilai atau biaya keanggotaannya.

Baca Juga: Melalui Berbagai Pertimbangan, Bahar Smith Dipindahkan ke Lapas Nusakambangan

Langkah Trump dilakukan beberapa jam setelah Presiden Tiongkok Xi Jinping berbicara kepada Majelis Kesehatan Dunia pada pertemuan tahunannya dan menjanjikan $ 2 miliar dalam bantuan internasional mendukung tanggapan Covid-19 global.

Tak hanya itu, Tiongkok juga berjanji untuk membuat vaksin sebagai barang publik global.

Para kritikus mengatakan ancaman Trump mengurangi pengaruh Amerika dalam perang global melawan pandemi dan menyerahkan kepemimpinan kepada Tiongkok.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Strait Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x