Alami Krisis Air, Warga Palestina di Jalur Gaza: Kami Tidak Bisa Minum, Memasak, Bahkan Mandi

- 13 Oktober 2021, 13:30 WIB
Ilustrasi air - Warga Palestina di Jalur Gaza tengah mengalami krisis air yang kini tercampur banyak dengan limbah hingga tidak bisa minum atau mandi.
Ilustrasi air - Warga Palestina di Jalur Gaza tengah mengalami krisis air yang kini tercampur banyak dengan limbah hingga tidak bisa minum atau mandi. /Pixabay

PR CIREBON – Penduduk Palestina yang tinggal di Jalur Gaza harus mengalami krisis air saat ini.

Krisis air yang dialami warga Palestina di Jalur Gaza itu mempengaruhi setiap satu dari dua juta penduduk di wilayah tersebut.

Akibat adanya krisis air, banyak orang di Gaza, termasuk warga Palestina, harus membeli air minum mereka dari pemasok swasta.

Baca Juga: Eko Patrio Review 'Saldo' 20 Tahun Menikah, Najwa Shihab Rayakan Momen Serupa Sehari Sebelumnya

Hal itu disebabkan air keran di kota sering tidak berfungsi karena pemadaman listrik yang lama, dan biasanya terlalu asin untuk diminum.

Sumber air yang sangat tercemar di jalur tersebut juga berdampak serius pada kesehatan masyarakat, dengan anak-anak menghadapi risiko penyakit yang ditularkan melalui air.

Krisis telah memburuk selama beberapa dekade terakhir karena blokade Israel, pengurangan dana kemanusiaan, dan serangkaian serangan militer Israel.

Baca Juga: Lirik Lagu Pernah Salah Mawar de Jongh, Bercerita Tentang Penyesalan Cinta Masa Lalu!

Seorang warga, Falesteen Abdelkarim dari kamp pengungsi Al-Shati, mengatakan bahwa air di daerahnya tidak bisa diminum.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x