Aamir yang berapi-api menceritakan kisah kehidupan di bawah rezim Taliban dan ketidakpastian yang mengintai.
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari DNA India, berikut salah satu cuplikan wawancara dengan Aamir, warga negara asli Afghanistan yang kini tinggal dibawah rezim Taliban.
Seorang wartawan bertanya apa yang melarang Amir meninggalkan Afghanistan dan mengapa hal itu menjadi sangat buruk baginya keluarga.
Aamir mengatakan bahwa dirinya mencoba melarikan diri dari Kabul karena keluarganya, terutama ayah dan saudara laki-lakinya terlibat langsung dengan pasukan pribumi sebagai perwira militer.
"Selama evakuasi, kami mencoba melarikan diri dari Afghanistan. Tapi, sayangnya, kami tidak bisa melakukan itu," ungkap Aamir.
Baca Juga: Jadwal TV Hari Ini, Minggu 3 Oktober 2021: Trans TV, SCTV, NET TV, dan TVRI
Sejak Taliban menguasai kota Kabul, Aamir telah berada di Lembah Panjshir bersama pasukan perlawanan dari campur tangan drone Pakistan di Lembah Panjshir.
Pasukan perlawanan awalnya bertahan, jadi kami pergi (Panjshir), kami kembali ke Kabul, dan sekarang kami bersembunyi di dalam kota Kabul.
Setiap anggota keluarga tinggal di wilayah yang terpisah. Jika salah satu akan ditangkap oleh Taliban, maka kita semua bisa mendapatkan informasi.