PR CIREBON – Taliban mengumumkan pada Minggu (26 September 2021) bahwa masalah terkait Bandara Kabul sudah selesai.
Sehingga, Bandara Kabul sekarang dapat beroperasi penuh untuk penerbangan internasional dan semua pesawat dapat melanjutkan layanan.
Pemerintah Afghanistan di bawah Taliban juga berharap agar semua maskapai negara yang sebelumnya bertolak ke Kabul, dapat melanjutkan penerbangan.
Hal itu diumumkan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Taliban Abdul Qahar Balkhi dalam sebuah pernyataan pada Minggu.
"Karena masalah di Bandara Internasional Kabul telah diselesaikan, dan bandara beroperasi penuh untuk penerbangan domestik dan internasional, Emirat Islam Afghanistan meyakinkan semua maskapai penerbangan tentang kerja sama penuhnya dan berharap semua maskapai dan negara yang sebelumnya bertolak ke Kabul untuk melanjutkan penerbangan mereka penerbangan seperti sebelumnya," kata dia, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Times of India.
Diketahui, Bandara Kabul rusak dengan banyak fasilitasnya hancur selama penarikan pasukan pimpinan AS dan warga negara Amerika pada 31 Agustus lalu.
Baca Juga: Jadi Tersangka, Dokter Gigi Gadungan di Kupang Hadapi Hukuman 5 Tahun Penjara dan Denda Rp150 Juta
Taliban Nyatakan Tak Ada ISIS dan Al Qaeda di Afghanistan