Namun, saat mengungkapkan kejadian tersebut, ibu dan temannya memiliki dua versi kejadian yang berbeda.
Keduanya saling melontarkan tuduhan serius mengenai apa yang terjadi malam itu.
Baca Juga: Usai Covid-19 Menurun, India Kini Dicengkeram Ketakutan Akibat Wabah Demam Berdarah
Andreea mengklaim dia tidur di kamar lain dengan putra sulungnya karena sangat dirinya agresif terhadap si kembar, sementara Alina mengawasi kedua bayi itu.
Sang ibu mengatakan bahwa dia kemudian pergi untuk memeriksa si kembar dan menemukan mereka hilang.
Menurutnya, kamar mereka yang biasanya rapi berantakan dengan perabotan terbalik dan popok tersebar di seluruh ruangan.
Baca Juga: Wow! Perusahaan Ini Cari Jagoan Nonton 13 Film Horor dan Dibayar Rp18 Juta, Tertarik?
Jendela juga terbuka dan Andreea menuduh temannya terlibat dalam kematian si kembar.
Ia mengatakan bahwa kasurnya berada di atas tempat tidur dan di lantai dan dia tidak berpikir bahwa anak kembarnya yang berusia dua tahun akan dapat keluar sendiri.
Menurut media lokal, Beatrice memilik memiliki masalah kesehatan yang mempengaruhi kaki kanannya.