PR CIREBON - India sempat diterpa gelombang Covid-19 yang dahsyat dengan kasus yang tinggi. Kini India malah dilanda cengkraman wabah demam berdarah.
Meski kasus Covid-19 di India sedang surut, ancaman baru muncul bagi masyarakat negara tersebut.
Dengan meningkatnya jumlah pasien demam berdarah, pemerintah India khawatir tentang orang-orang yang terinfeksi infeksi virus demam berdarah.
Baca Juga: Gawat! 10 Kementerian dan Lembaga Dibobol Hacker China, Ini Langkah Polri Amankan Data
Jumlah penderita DBD meningkat dalam beberapa hari terakhir di India, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari DNA India.
Pemerintah India telah menyarankan masyarakat untuk tidak membiarkan genangan air di sembarang tempat selama lebih dari seminggu.
Warga harus membersihkan pendingin, tangki air, pot, vas, ban bekas, kotak sampah, lubang petak kosong dll.
Baca Juga: Pintu Lemari Mendadak Copot Gegara Pengerjaan Ngaco, Ernest Prakasa: Kontraktor Sakit Jiwa!
Mereka juga harus menggunakan bahan kimia seperti larutan Temephos 50 persen, bubuk BTI dan cairan BTI untuk pengendalian jentik nyamuk.