Kembali Berunjuk Rasa, Warga Thailand Tuntut Pengunduran Diri Perdana Menteri Prayut

- 3 September 2021, 12:30 WIB
Warga Thailand di beberapa kota, termasuk ibu kota, Bangkok, menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Prayut karena hal ini.
Warga Thailand di beberapa kota, termasuk ibu kota, Bangkok, menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Prayut karena hal ini. /Reuters

Para demonstran menyalahkan Prayuth atas penanganannya terhadap pandemi, terutama kegagalannya untuk mengamankan pasokan vaksin yang tepat waktu dan memadai.

Hanya 13 persen dari populasi Thailand yang berjumlah lebih dari 66 juta orang telah divaksinasi lengkap.

Baca Juga: Coki Pardede Ditangkap karena Narkoba, Majelis Lucu Indonesia Minta Maaf

Thailand juga mencatat lebih dari 1,2 juta infeksi dan 12.103 kematian sejak pandemi dimulai tahun lalu, dengan sebagian besar kasus dan kematian terjadi sejak April tahun ini.

Secara terpisah, Prayuth menghadapi perdebatan di parlemen Thailand dalam debat kecaman yang dimulai awal pekan ini.

Oposisi menuduh Perdana Menteri dan lima menteri kabinet lainnya melakukan korupsi, salah urus ekonomi, dan ceroboh dalam menanggapi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot 3 September 2021: Sagitarius akan Ada Keputusan Sulit, Capricorn Pikirkan Risikonya

Prayuth dan para menterinya telah menolak tuduhan itu dan membela kinerja mereka di depan parlemen.

Meskipun koalisi pemerintahan diperkirakan akan selamat dari mosi tidak percaya yang dijadwalkan Sabtu besok, pengunjuk rasa mengatakan mereka akan terus turun ke jalan.

“Anggota parlemen harus memilih antara rakyat dan Prayuth yang gagal, menyebabkan kerugian dan kematian lebih dari 10.000 orang,” kata Nattawut Saikua, salah satu penyelenggara utama protes.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x