Presiden Brasil Jair Bolsonaro Prediksikan Tiga pilihan untuk Masa Depan Dirinya, Dipenjara atau Dibunuh

- 29 Agustus 2021, 19:45 WIB
Komentar Presiden Brasil Jair Bolsonaro muncul di tengah kampanye untuk mengubah sistem pemungutan suara elektronik sebelum pemilihan 2022.
Komentar Presiden Brasil Jair Bolsonaro muncul di tengah kampanye untuk mengubah sistem pemungutan suara elektronik sebelum pemilihan 2022. /Instagram.com/@jairmessiasbolsonaro

PR CIREBON- Presiden sayap kanan Brasil Jair Bolsonaro, menghadapi popularitas dan kritik yang anjlok karena klaim penipuan pemilihannya yang tidak berdasar.

Atas kasus itu, Presiden Brasil Jair Bolsonaro menuturkan bahwa dirinya melihat tiga alternatif untuk masa depannya yaitu penjara, kematian, atau memenangkan pemilihan presiden tahun depan.

“Saya memiliki tiga alternatif untuk masa depan saya: ditangkap, dibunuh, atau menang,” kata Presiden Brasil Jair Bolsonaro dalam sambutannya pada pertemuan para pemimpin evangelis pada hari Sabtu, 28 Agustus 2021.

Baca Juga: Mendekati Tenggat Waktu Evakuasi, Joe Biden Mengatakan Situasi di Kabul 'Menjadi Sangat Berbahaya'

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Al Jazeera, dia kemudian menambahkan bahwa opsi pertama tidak mungkin.

"Tidak ada seorang pun di Bumi yang akan mengancam saya," ujarnya.

Jair Bolsonaro selama berminggu-minggu telah mempertanyakan sistem pemungutan suara elektronik Brasil dalam apa yang dikatakan para kritikus sebagai kampanye mirip Donald Trump untuk menabur keraguan dalam pemilihan presiden 2022 untuk memperebutkan hasil.

Baca Juga: Apa yang akan Kamu Lihat Pertama Kali Ungkap Tentang Sikapmu Terhadap Cinta, Salah Satunya Tertutup!

Dia telah menyerukan adopsi kuitansi cetak, mengatakan tanpa bukti bahwa surat suara elektronik rentan terhadap penipuan, sebuah klaim yang telah ditolak oleh hakim pengadilan tinggi Brasil dan ahli lainnya.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x