Dia mencatat bahwa persiapan untuk perjalanan ruang angkasa biasanya memakan waktu yang cukup lama.
Laboratorium penelitian multiguna Nauka terbaru Rusia diluncurkan dari pelabuhan antariksa Baikonur pada 21 Juli. Modul itu merapat dengan pos orbit pada 29 Juli.
Baca Juga: Lionel Messi Bicarakan Soal Masa Depannya dengan PSG: Ada Kemungkinan Tapi Belum Ada Kesepakatan
Modul laboratorium multi-fungsi Nauka adalah untuk mengimplementasikan program penelitian dan eksperimen terapan Rusia.
Dengan peluncuran modul penelitian Nauka ke dalam operasi, segmen Stasiun Luar Angkasa Internasional Rusia akan menerima ruang tambahan untuk melengkapi tempat kerja.
Selain itu juga menyimpan kargo dan menampung peralatan regenerasi air dan oksigen.
Baca Juga: Anthony Fauci Dukung Pemberian Vaksin Booster untuk Orang dengan Sistem Kekebalan yang Lemah
Modul Nauka akan menyediakan toilet kedua untuk kosmonot Rusia (yang pertama terletak di modul Zvezda) dan kamar untuk anggota kru ketiga.
Ini juga akan menggunakan European Robotic Arm (ERA) yang akan membantu melakukan beberapa operasi tanpa spacewalks.***