'Epsilon', Varian Baru Covid-19 yang Kebal Terhadap Vaksin Ditemukan di Pakistan, Berikut Detail dan Bahayanya

- 4 Agustus 2021, 19:20 WIB
Ilustrasi Covid-19. Ada varian baru bertama Epsilon yang ditemukan di Pakistan.
Ilustrasi Covid-19. Ada varian baru bertama Epsilon yang ditemukan di Pakistan. /Pexels/Edward Jenner

Varian ini dianggap sangat menular dan berbahaya seperti varian Delta.

Apa varian Epsilon dan dari mana asalnya?

Baca Juga: Akui Terlalu Mengantuk, Pria Tiongkok Ini Tidak Sengaja Telan Sikat Gigi

Anehnya, varian Epsilon bukanlah barang baru. Ini pertama kali terdeteksi di California pada tahun 2020 dan juga dikenal sebagai B.1.429 dan CAL.20C dan memiliki lima mutasi yang menentukan, di mana L452R menjadi perhatian khusus.

Tidak menjadi masalah besar saat itu karena Amerika Serikat telah menurunkannya menjadi 'varian yang menarik' karena menunjukkan potensi efek diagnostik.

Fitur utama varian Epsilon:

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Kota Cirebon Rabu 4 Agusuts 2021: 11.470 Orang Positif

Menurut jurnal ilmiah varian Epsilon dapat sepenuhnya lolos dari antibodi buatan laboratorium dan mengurangi efektivitas antibodi yang dihasilkan dalam plasma orang yang divaksinasi.

Para peneliti di University of Washington juga sampai pada kesimpulan serupa bahwa varian tersebut lebih tahan terhadap vaksin dan 20 persen lebih mudah menular daripada varian saat ini.

Karena meningkatnya kasus di Pakistan, pihak berwenang telah memberlakukan penguncian di provinsi Sindh selatan termasuk Karachi.

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: DNA India


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x