Korea Selatan Waspada Varian Covid-19 Delta Plus, Saat Dua Kasus Pertama Terdeteksi

- 4 Agustus 2021, 14:30 WIB
Ilustrasi. KDCA mengatakan pada hari Selasa, 3 Agustus 2021 bahwa varian Covid-19 Delta Plus terdeteksi di Korea Selatan.
Ilustrasi. KDCA mengatakan pada hari Selasa, 3 Agustus 2021 bahwa varian Covid-19 Delta Plus terdeteksi di Korea Selatan. /Pixabay/PIRO4D

PR CIREBON- Pemerintah Korea Selatan dilaporkan telah mendeteksi dua kasus pertama dari varian baru Delta Plus Covid-19.

Adanya temuan varian Delta Plus itu, dituturkan Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengatakan pada hari Selasa, 3 Agustus 2021, ketika negara itu berjuang dengan gelombang infeksi Covid-19 keempat secara nasional.

Varian Covid-19 Delta Plus adalah sub-garis keturunan dari varian Delta yang pertama kali diidentifikasi di India, dan telah memperoleh mutasi protein lonjakan yang disebut K417N.

Baca Juga: Hasil Studi di India Sebut Vaksin Covaxin Bharat Biotech Efektif Melawan Varian Delta Plus

Laporan kasus Delta Plus sejauh ini sedikit, dan beberapa negara, termasuk Inggris, Portugal dan India, telah melaporkan beberapa kasus.

"Kasus pertama (di Korea Selatan) diidentifikasi pada seorang pria berusia 40-an yang tidak memiliki catatan perjalanan baru-baru ini," kata KDCA kepada Reuters.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman Channel News Asia (CNA), hingga saat ini, sumber penularan masih sedang diselidiki.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Karier Keuangan, 4 Agustus 2021: Leo Sukses Besar, Virgo Unjuk Bakat, dan Libra Penolong

Hasil tes pada sekitar 280 orang yang melakukan kontak dengan pria itu menemukan bahwa hanya putranya yang positif juga, Park Young-joon, seorang pejabat KDCA mengatakan pada sebuah pengarahan.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x