Tuduh Joe Biden Telah 'Beralih' ke Tiongkok, Mike Pence: Pemimpin Beijing Tak Bisa Dipercaya!

- 15 Juli 2021, 20:40 WIB
Di tengah keridakpercayaannya pada Beijing, Mike Pence berikan tuduhan pada Joe Biden yang dinilai telah beralih ke Komunis Tiongkok.
Di tengah keridakpercayaannya pada Beijing, Mike Pence berikan tuduhan pada Joe Biden yang dinilai telah beralih ke Komunis Tiongkok. /Twitter.com/@Mike_Pence

Terlepas dari konsensus nasional yang baru ini, Mike Pence menyebut bahwa pemerintahan Joe Biden dan Kamala Harris sudah beralih ke Komunis Tiongkok.

“Mereka bergabung kembali dengan kesepakatan iklim Paris, memungkinkan Tiongkok untuk mencemari dengan impunitas," ujar Mike Pence.

Baca Juga: Hadiri Peresmian Gerai Vaksin Keliling, dr. Tirta: Bisa Menjangkau Lebih Banyak Warga di Jakarta

Mike Pence menilai Pemerintahan Joe Biden bergabung kembali dengan Organisasi Kesehatan Dunia yang dikendalikan Tiongkok tanpa menuntut konsesi tunggal setelah kegagalan selama pandemi.

“Dan mereka menghentikan penyelidikan pemerintah kami tentang asal mula pandemi virus corona, sebelum kemudian berbalik arah,” tambahnya. 

Mike Pence melanjutkan dengan merujuk pada pernyataan baru-baru ini oleh Presiden Tiongkok, Xi Jinping untuk menandai seratus tahun berdirinya Partai Komunis Tiongkok.

Baca Juga: Setuju Gedung DPR RI Disulap Jadi RS Darurat, Mardani Ali Sera: Cerminan Anggota Dewan Peduli dengan Rakyat

“Rakyat Tiongkok sama sekali tidak akan membiarkan kekuatan asing untuk menggertak, menindas, atau memperbudak kami dan siapa pun yang mencoba melakukannya akan menghadapi kepala yang hancur dan pertumpahan darah di depan Tembok Besar besi dari 1,4 miliar orang Tiongkok,” kata Xi Jinping.

Mike Pence kemudian menguraikan serangkaian langkah yang harus diambil Gedung Putih untuk menghadapi Beijing.

Termasuk memotong dana untuk penelitian di lembaga-lembaga seperti Institut Virologi Wuhan, tempat yang banyak orang bocornya virus corona.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah