PR CIREBON - Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas bertemu di Istanbul dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan untuk membahas perkembangan terbaru di arena Palestina.
Mahmoud Abbas tiba di Istanbul dalam kunjungan tiga hari atas undangan Recep Tayyip Erdogan, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Jerussalem Post.
Pertemuan itu terjadi saat Mahmoud Abbas terus menghadapi kritik luas atas kematian kritikus PA Nizar Banat, yang dilaporkan dipukuli sampai mati oleh petugas keamanan Palestina.
Serta mengenai tindakan keras besar-besaran terhadap aktivis politik, pengguna media sosial, dan jurnalis di Tepi Barat.
Mahmoud Abbas akan meminta Recep Tayyip Erdogan untuk menggunakan pengaruhnya dengan Hamas untuk menyelesaikan perselisihan antara PA dan gerakan Islam atas rekonstruksi Jalur Gaza.
Presiden PA bersikeras bahwa semua dana ke Jalur Gaza ditransfer melalui pemerintah PA di Ramallah, dan tidak langsung ke Hamas.
Kelompok teroris yang menguasai Gaza, pada bagiannya, mengatakan bahwa mereka siap untuk mengizinkan PA untuk berpartisipasi dalam upaya rekonstruksi, tetapi hanya bersama-sama dengan perwakilan dari berbagai faksi Palestina.