Analis Sebut Serangan Udara AS ke Milisi Sebagai Peringatan Kepada Iran

- 30 Juni 2021, 06:30 WIB
Ilustrasi serangan udara.
Ilustrasi serangan udara. /PIXABAY

Peningkatan serangan pesawat tak berawak dan penargetan pasukan dan sekutu AS dalam beberapa bulan terakhir, mendorong Presiden AS Joe Biden untuk mengarahkan serangan balasan.

Sumber diplomat menyatakan ada sinyal yang dikirim oleh AS ke Iran awal tahun ini.

Baca Juga: Anda Sering Mengalami Insomnia? Coba Tips Berikut untuk Atasi Gangguan Susah Tidur

Sementara Iran mengutuk serangan udara pada Minggu lalu, perhatian menjadi teralih ke potensi peningkatan eskalasi ketegangan antara Washington dan Teheran.

Dikatakan permusuhan terakhir mencapai tingkat yang lebih tinggi dari biasanya, menyusul perintah mantan Presiden Donald Trump untuk membunuh Qassem Soleimani Iran di dekat Bandara Baghdad pada Januari 2020.

Iran menanggapi dengan melepaskan rentetan rudal dan roket berpemandu presisi ke pangkalan Irak yang menampung pasukan AS.

Baca Juga: Ini Dia Link Pendaftaran CPNS 2021 yang Resmi Dibuka Besok Rabu, 30 Juni 2021

Sekarang, di bawah Biden, AS telah terlibat kembali dengan Iran meskipun secara tidak langsung melalui sekutu Eropa, Rusia dan China.

Enam putaran pembicaraan telah berlangsung di Wina dalam upaya untuk mencapai kesepakatan nuklir.***

Halaman:

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: Al Arabiya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah