Lakukan Penyerangan Secara Fisik, Israel Disebut Sengaja Targetkan Para Jurnalis Palestina di Yerusalem

- 16 Mei 2021, 15:30 WIB
Ilustrasi jurnalis. Pasukan pendudukan Israel disinyalir sengaja menargetkan wartawan Palestina yang meliput serangan dan pelanggaran terhadap Yerusalem.
Ilustrasi jurnalis. Pasukan pendudukan Israel disinyalir sengaja menargetkan wartawan Palestina yang meliput serangan dan pelanggaran terhadap Yerusalem. /unsplash.com/Jana Shnipelson/

"Kami memuji para jurnalis pemberani yang meliput insiden di lapangan meskipun skala besar serangan Israel. Namun, kami menuntut negara Israel untuk mengakhiri serangan dahsyat terhadap Palestina ini,” lanjut CFIWJ.

“Jurnalis harus melaporkan secara bebas dan aman lingkungan dan pasukan keamanan harus menanggapi untuk menyediakannya kepada mereka," sambungnya.

Baca Juga: Sempat Bersitegang dengan Sule dan Kini Sudah Berdamai, Oma Hetty: Ya Jadi Introspeksi Dirilah

Belum lama ini, gedung kantor berita di Gaza dihancurkan oleh pasukan militer Israel. Israel menghancurkan sebuah gedung di kota Gaza yang berisikan beberapa kantor media internasional termasuk Associated Press dan Al Jazeera, 16 Mei 2021.

Dalam peristiwa ini dilaporkan semua karyawan selamat termasuk staff Associated Press dan staff lainnya.

"Jurnalis dan Staff lainnya berada di dalam gedung tetapi mereka dapat mengungsi tepat pada waktunya," ujarnya.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Bahasa Indonesia Lagu Outerspace - Kang Daniel feat Loco

Sebelum gedung itu dihancurkan, Israel telah memperingati kantor berita tersebut melalui telepon.

Israel melalui telepon tersebut, mengatakan bahwa gedung kantor berita tersebut akan menjadi target penghancuran selanjutnya.

Berbagai serangan dan ancaman itu menunjukan bahwa Israel tengah melakukan upaya pembungkaman media yang melanggar kode etik pers.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah