Joe Biden juga menyoroti keputusan pemerintahannya baru-baru ini untuk memulihkan bantuan ke Tepi Barat dan Gaza yang diduduki Israel.
Bantuan tersebut sebelumnya telah dihentikan di bawah pemerintahan mantan presiden AS Donald Trump.
Baca Juga: Rumah Pemimpin Politbiro Hamas di Jalur Gaza Dihancurkan Israel
Dalam ringkasan panggilan yang dirilis oleh kantor berita resmi Palestina WAFA, Biden mengatakan dia menentang penggusuran warga Palestina dari Sheikh Jarrah Yerusalem Timur.
Akan tetapi, Gedung Putih tidak secara langsung menyebutkan kasus tersebut.
Kasus hukum berkepanjangan atas penggusuran warga Palestina itu semakin memicu ketegangan di Yerusalem dan memicu pertempuran antara Israel dan militan Gaza.
Baca Juga: Kaget Saat Diajak Menikah oleh Aldi Taher, Anya Geraldine: Serem
Otoritas Palestina (PA) sendiri telah membatasi pemerintahan di Tepi Barat yang diduduki, bagian dari wilayah yang direbut Israel, bersama dengan Gaza dan Yerusalem Timur, dalam perang Timur Tengah tahun 1967.
Amerika Serikat menganggap Hamas sebagai organisasi teroris, dan tidak berkomunikasi dengan kelompok tersebut.
Beberapa analis mengatakan Hamas tampaknya melihat eskalasi dengan Israel sebagai kesempatan untuk meminggirkan Abbas dan menampilkan organisasi mereka sebagai wakil Palestina di Yerusalem.***