Imbas Komentar Soal Muslim Uighur di Xinjiang, Warga Tiongkok Ramai-ramai Bakar Produk Nike

- 27 Maret 2021, 11:15 WIB
Selain memberlakukan boikot, warga Tiongkok juga ramai-ramai membakar sepatu Nike sebagai bentuk protes terhadap komentar perusahaan itu pada Muslim Uighur.*
Selain memberlakukan boikot, warga Tiongkok juga ramai-ramai membakar sepatu Nike sebagai bentuk protes terhadap komentar perusahaan itu pada Muslim Uighur.* /REUTERS/Carlo Allegri/File Photo

Kanada juga telah menyuarakan keprihatinannya atas pelanggaran HAM skala industri di wilayah tersebut.

Sementara reaksi keras terhadap merek meledak tiba-tiba minggu ini, tanggal pernyataan Nike tersebut rupanya tidak ada secara jelas, sementara pernyataan H&M dilaporkan dari September 2020.

Baca Juga: Dul Jaelani Ungkap Inginkan Menikah Muda dengan Tissa Biani, Begini Jawaban dan Respon dari Maia Estianty

Di dalam pernyataan yang beredar, tampak ada ungkapkan keprihatinan yang mendalam tentang laporan pemaksaan tenaga kerja di Xinjiang, Tiongkok.

"Kami prihatin dengan laporan kerja paksa di Daerah Otonomi Uyghur Xinjiang (XUAR). Nike tidak mengambil produk dari XUAR dan kami telah mengonfirmasi dengan pemasok kontrak kami bahwa mereka tidak menggunakan tekstil atau benang pintal dari wilayah tersebut,” kata Nike dalam sebuah pernyataan.

Ryohin Keikaku Co, operator merek Muji Jepang, mengatakan pihaknya sangat prihatin tentang laporan kerja paksa di wilayah Xinjiang.

Baca Juga: Kuburan Massal Perang Dunia II Ditemukan, Berisikan 35 Kerangka Mayat yang Dulu Dibunuh Nazi

Dikatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah melakukan audit terhadap pabrik di wilayah yang memasok barang-barangnya, dengan mengatakan mereka menemukan masalah yang signifikan.

Perusahaan mengatakan sedang bekerja untuk memastikan kepatuhan dengan UE dan undang-undang dan peraturan Amerika Serikat tentang hak asasi manusia di Xinjiang.

Pernyataan tersebut tidak diterima dengan baik di Tiongkok. Aktor populer Tiongkok Wang Yibo mengumumkan dalam sebuah pernyataan di Weibo pada hari Kamis mengenai pemutusan kontraknya dengan Nike atas pernyataan perusahaan Xinjiang.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PR Pangandaran


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x