Netizen Tiongkok Bakar dan Boikot Produk Nike Setelah sang Merek Menyoroti Kerja Paksa Uighur di Xinjiang

PR CIREBON – Netizen Tiongkok kecewa setelah Nike mengatakan tidak akan menggunakan kapas dari wilayah Xinjiang yang disengketakan di Tiongkok.

Tak hanya itu, banyak netizen Tiongkok dari media sosial Weibo, yang membakar sepatu Nike miliknya karena kecewa dan kesal dengan pernyataan Nike.

Nike menghadapi reaksi keras dan boikot besar-besaran dari para netizen Tiongkok di Weibo setelah sebuah pernyataan yang dirilis Nike menyoroti kerja paksa warga Uighur di Daerah Otonomi Uighur Xinjiang (XUAR).

Baca Juga: Vicky Prasetyo Akui Hamili Pesinetron, Kalina Ocktaranny Ternyata Baru Tahu dari Televisi Usai Menikah

Banyak netizen Tiongkok yang tak terima dengan pernyataan Nike karena dianggap telah ‘mempermalukan’ mereka.

"Pernyataan dari Nike sangat menjijikkan. Itu membuatku ingin muntah. Nike berani menuntut kolaboratornya tidak boleh menggunakan kapas Xinjiang," kata netizen dengan ID Weibo Langli Chitiao.

Orang-orang juga mulai memposting video tentang diri mereka yang sedang membakar Nike Air Jordans dan Air Force 1 mereka.

Baca Juga: Tak Sadar Beli Pisang Dijual Seharga Rp31 Juta, Wanita Asal Inggris Ini Kaget Melihat Notifikasi di Ponselnya

"Saya membakar semua Nike saya. Ini masalah kebanggaan nasional. Kami tidak akan dipermalukan," kata pengguna lain dengan ID Xuanxuan Mingying.