Namanya Terus Digunakan Partai Republik Tanpa Izin, Donald Trump Geram dan Sebut Telah Dilecehkan

- 8 Maret 2021, 13:40 WIB
Donald Trump dikabarkan geram dengan Partai Republik yang terus menggunakan namanya tanpa izin.*
Donald Trump dikabarkan geram dengan Partai Republik yang terus menggunakan namanya tanpa izin.* /Reuters/Eric Thayer

Baca Juga: Barbie Kumalasari Kritik Akting Amanda Manopo di Sinetron Ikatan Cinta, Inul Daratista: Dia Halu

Pada Konferensi Tindakan Politik Konservatif minggu lalu, Trump mengatakan kepada masyarakat bahwa mereka hanya boleh menyumbang ke komite aksi politiknya sendiri, Save America.

Dalam jajak pendapat CPAC, 55 persen mendukung Trump untuk menjadi calon berikutnya.

Komite Nasional Republik dipimpin oleh Ronna McDaniel, keponakan senator Utah Mitt Romney yang menghapus nama Romney setelah Trump memenangkan Gedung Putih, dilaporkan atas permintaan Trump.

Baca Juga: Kakak Felicia Tissue Sebut Kaesang Menghilang Setelah Hubungan Disetujui Jokowi: Semua Wanita Pantas Dihargai

Mitt Romney, calon presiden tahun 2012, adalah satu-satunya Republikan yang memilih untuk mendakwa Trump dua kali.

Politico mengatakan RNC mengirimkan dua email pada hari Jumat, meminta donor untuk mencantumkan nama mereka di kartu terima kasih untuk Trump.

Dalam situs Forbes, mereka menilai kekayaan bersih Trump sebesar 2,5 miliar dolar.

Baca Juga: Partai Demokrat Diguncang Badai, Dede Yusuf: Kita Harus Lebih Solid dan Kompak

Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini 8 Maret 2021, Klaim Hadiah Menarik Sebelum Kadaluarsa

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PR Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x