Presiden Xi Jinping Bahagia, Tiongkok Umumkan Kemenangan Penuh dalam Memberantas Kemiskinan Penduduknya

- 25 Februari 2021, 18:53 WIB
Presiden Tiongkok Xi Jinping umumkan negaranya telah berhasil mengentaskan kemiskinan.*
Presiden Tiongkok Xi Jinping umumkan negaranya telah berhasil mengentaskan kemiskinan.* /Reuters/Kim Kyung-hoon

PR CIREBON- Presiden Tiongkok Xi Jinping pada Kamis, 25 Februari 2021 menyatakan bahwa negaranya telah berhasil dan mencetak "kemenangan penuh" dalam perang melawan kemiskinan.

Perang melawan kemiskinan itu berakhir setelah lebih dari 770 juta orang Tiongkok keluar dari zona kemiskinan dalam empat dekade terakhir, dan menyebutnya sebagai "keajaiban".

Apa yang disebut sebagai kemiskinan absolut itu telah berhasil diberantas di negara terpadat di dunia. Hal itu diumumkan Xi Jinping saat berpidato di pertemuan yang diadakan untuk menandai pencapaian Tiongkok dalam pengentasan kemiskinan.

Baca Juga: Masuk Kategori Zona Hijau, Ferdinand Hutahaean Sebut Warga NTT Aman Beraktivitas Tanpa Masker

Dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari India Today, Tiongkok menjadi negara terpadat di dunia dengan memiliki populasi sekitar 1,4 miliar.

Xi Jinping mengatakan bahwa semua orang miskin di pedesaan telah berhasil dientaskan dari kemiskinan.

Dengan ini, Tiongkok telah mencapai tujuan PBB untuk pengentasan kemiskinan 10 tahun lebih cepat dari batas waktu 2030, katanya Xi Jinping.

Baca Juga: Putra Mahkota Mohammed bin Salman Jalani Operasi, Pengadilan Kerajaan Sebut Dalam Kondisi Sehat

Selama delapan tahun terakhir, 98,99 juta penduduk pedesaan miskin Tiongkok yang hidup di bawah garis kemiskinan saat ini semuanya telah berhasil keluar dari kemiskinan.

Xi Jinping menuturkan, semua 832 kabupaten miskin dan 128.000 desa miskin telah dihapus dari daftar kemiskinan.

Ia juga berujar, sejak reformasi dan keterbukaan pada akhir 1970-an, 770 juta penduduk pedesaan yang miskin telah keluar dari kemiskinan jika dihitung menurut garis kemiskinan Tiongkok saat ini.

Baca Juga: Soroti Jokowi Tunjuk Masker saat Kunjungan, Ferdinand Hutahaean: Pesannya agar Warga juga Gunakan Masker

Diketahui, Tiongkok telah berkontribusi lebih dari 70 persen dari pengurangan kemiskinan global selama periode yang sama, Xi Jinping, juga Sekretaris Jenderal Partai Komunis Tiongkok (CPC) yang berkuasa, mengatakan.

Dengan prestasi seperti itu, ia menyatakan Tiongkok telah menciptakan "keajaiban" lain yang akan "tercatat dalam sejarah".

Xi Jinping mengungkapkan sejak dia mengambil alih kekuasaan, Tiongkok telah menginvestasikan dana fiskal akumulatif hampir 1,6 triliun yuan ke dalam pengentasan kemiskinan selama delapan tahun terakhir.

Baca Juga: Artis Lady Marsella Didapuk Kemenparekraf Jadi Duta Satgas Toilet Indonesia

Dia mengatakan menurut garis kemiskinan internasional Bank Dunia, jumlah orang Tiongkok yang terangkat dari kemiskinan selama 40 tahun terakhir menyumbang lebih dari 70 persen dari total global.

Pemberantasan total kemiskinan di Tiongkok adalah tujuan utama yang diumumkan oleh Xi Jinping ketika ia berkuasa menjelang akhir tahun 2012.

Sebagai informasi, saat itu, Tiongkok memiliki sekitar 100 juta orang miskin, sebagian besar tinggal di daerah terpencil.

Baca Juga: Ki Sung-Yueng, Bintang Sepak Bola Korea ‘K League’ Diduga Lakukan Pelecehan Seksual

Dalam pidatonya pada hari Kamis, Xi Jinping mengatakan bahwa mengentaskan kemiskinan bukanlah garis akhir, tetapi titik awal dari kehidupan baru dan usaha baru.

Xi Jinping mengatakan CPC telah bekerja untuk meningkatkan mata pencaharian masyarakat sejak didirikan, dan lebih dari 10 juta orang miskin rata-rata terangkat dari kemiskinan setiap tahun sejak ia mengambil alih kekuasaan pada tahun 2012.

Dia mengatakan sekitar 25,68 juta orang miskin di Tiongkok dari 7,9 juta rumah tangga telah melihat rumah bobrok mereka direnovasi sejak akhir 2012.

Baca Juga: G-Dragon BIGBANG dan Jennie BLACKPINK Melakukan Kencan Rahasia, YG Entertainment: ‘No Commnet’

Selain itu, Xi Jinping pun menuturkan lebih dari 9,6 juta orang Tiongkok telah direlokasi dari daerah miskin sejak akhir 2012.

lebih lanjut, tambahnya, 28 kelompok etnis minoritas dengan populasi yang relatif kecil telah mengentaskan kemiskinan secara kolektif sejak akhir 2012.

“Meningkatkan taraf hidup di daerah pedesaan kunci untuk mengamankan kemenangan untuk membangun masyarakat yang cukup sejahtera pada tahun 2021,” pungkasnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: India Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x