WHO Kecam Kritikan terhadap Penyelidikan Covid-19 di Wuhan: Jika Tahu Jawabannya, Beritahu Kami

- 2 Februari 2021, 21:00 WIB
Logo WHO.
Logo WHO. //Pixabay/Padrinan

PR CIREBON – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengecam para pengkritik penyelidikan tentang asal-usul pandemi Covid-19 di Wuhan.

WHO juga menantang mereka yang mengaku lebih tahu daripada timnya mengenai penyelidikan Covid-19 di Wuhan, untuk maju.

Tim investigasi WHO berada di Wuhan, Tiongkok untuk mencoba mencari informasi bagaimana virus mampu berpindah dari hewan ke manusia sebelum membunuh lebih dari dua juta orang di dunia.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Saya Optimis Vaksinasi 1,5 Juta Tenaga Kesehatan dapat Terwujud

Direktur Darurat Badan PBB Michael Ryan mengecam orang-orang yang mengecam misi tersebut.

Ia juga mengatakan orang-orang yang mengklaim mereka memiliki informasi tentang bagaimana pandemi dimulai untuk maju dan tidak bersembunyi.

Ryan mengatakan banyak kritikus menyebut mereka tidak akan menerima laporan WHO saat hasilnya keluar, atau bahwa ada intelijen lain yang tersedia yang mungkin menunjukkan temuan berbeda.

"Jika Anda memang memiliki jawabannya, tolong beri tahu kami," kata Ryan dalam konferensi pers dari markas besar WHO di Jenewa, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Channel News Asia.

Baca Juga: Bank Syariah Indonesia Diresmikan Secara Virtual oleh Presiden Jokowi

Misi WHO datang dengan beban politik yang berat, saat Tiongkok menolak akses tim hingga pertengahan Januari dan tentang apa yang diharapkan para ahli untuk ditemukan.

Ryan menanggapi pertanyaan yang merujuk pada Menteri Luar Negeri AS yang baru, Antony Blinken, yang mengatakan Tiongkok tidak transparan.

"Tiongkok harus meningkatkan dan memastikan bahwa penyelidikan itu transparan, menyediakan informasi dan berbagi informasi, memberikan akses kepada para ahli dan pengawas internasional," kata Blinken.

"Kegagalannya untuk melakukan itu adalah masalah nyata," lanjutnya.

Baca Juga: Kronologi Penangkapan Aung San Suu Kyi dalam Kudeta Myanmar, Dikabarkan Diamankan saat Fajar

Ryan mengatakan tim di lapangan pantas mendapatkan dukungan internasional dan bagi mereka yang berpikir memiliki informasi yang tepat untuk mulai memberikannya.

Dia menambahkan bahwa semua penyelidikan penyakit menular menemukan informasi yang kemudian menimbulkan pertanyaan lebih lanjut.

Tim ahli di Wuhan sekarang telah memulai penyelidikan di lapangan, terutama mengunjungi pasar makanan laut Huanan.

Maria Van Kerkhove, kepala teknis WHO untuk Covid-19, mengatakan tim tersebut juga akan mengunjungi Institut Virologi Wuhan yang memunculkan teori terjadinya kebocoran.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Moeldoko Tidak Salah Terlibat Dalam Upaya Ambil Alih Partai Demokrat

“Tim berdiskusi yang sangat produktif dengan rekan-rekan Tiongkok, mengunjungi berbagai rumah sakit di sekitar Wuhan,” kata Van Kerkhove.

Ia mengatakan mereka juga telah bertemu dengan rekan dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok.

“Mereka akan mengunjungi Institut Virologi. Itu sedang direncanakan,” tambahnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Channel New Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah