Tiongkok Hadirkan Sample Es krim Jenis Baru, Es Krim Tersebut Dinyatakan Terinfeksi Covid-19

- 16 Januari 2021, 17:40 WIB
Es Krim di Tiongkok Positif Covid-19, Foto Ilustrasi es krim.*
Es Krim di Tiongkok Positif Covid-19, Foto Ilustrasi es krim.* /pixabay.com/stevepb

PR CIREBON - Tiongkok telah menghadirkan es krim jenis baru yang tidak ingin dicoba oleh siapapun.

Selama pengujian rutin yang dilakukan oleh pemerintah baru-baru ini, tiga sampel dari perusahaan es krim di Tiongkok utara kembali positif Covid-19.

Para pejabat percaya bahwa 4.836 kotak es krim mungkin telah terkontaminasi, lebih dari setengahnya telah didistribusikan untuk dijual ketika hasil tes keluar.

Baca Juga: Soal Pemberian Sertifikat Digital Bebas Bepergian, Anggota DPR: Sikap Inkonsisten yang Membahayakan

Dilaporkan hanya 2.089 kotak es krim yang bisa disita tepat waktu.

Es krim tersebut diproduksi oleh Perusahaan Makanan Daqiaodao Tianjin.

Sebelumnya 1.662 karyawan di perusahaan tersebut telah diuji pada Kamis, 14 Januari 2021.

Baca Juga: Soal Pemberian Sertifikat Digital Bebas Bepergian, Anggota DPR: Sikap Inkonsisten yang Membahayakan

Saat ini mereka sedang menjalani karantina.

Stephen Griffin, seorang ahli virus di Universitas Leeds di Inggris, mengatakan bahwa orang yang terinfeksi kemungkinan besar terkontaminasi bets.

“Tentu saja, semua tingkat kontaminasi tidak dapat diterima dan selalu memprihatinkan, tetapi kemungkinan besar ini adalah akibat dari masalah dengan pabrik produksi dan berpotensi turun ke kebersihan di pabrik,” katanya.

Baca Juga: Presiden Palestina Umumkan Pemilihan Pertama Setelah 15 tahun, Kelompok Militan Hamas Sambut Baik

Griffin menjelaskan virus bisa bertahan di dalam produk karena suhu dan lemak es krim yang dalam kondisi dingin.

Dia pun mengimbau masyarakat untuk tidak panik menghadapi berita tersebut.

“Kita mungkin tidak perlu panik bahwa setiap es krim tiba-tiba akan terkontaminasi virus corona,” ujarnya, dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari New York Post.

Baca Juga: Pengguna Soroti Kebijakan Privasi, WhatsApp Tunda Peluncuran Pembaruan Fitur Bisnis

Pejabat mengatakan bahwa mereka mungkin akan membeli semua es krim tersebut, distribusi es krim juga harus dilaporkan sehingga departemen kesehatan dapat melacak kasus potensial.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x