Kematian Akibat Covid-19 di Inggris Lebih Tinggi dari Warga Sipil yang Dibunuh Nazi dalam PD II

- 9 Januari 2021, 06:56 WIB
Kematian Akibat Covid-19 di Inggris Lebih Tinggi dari Warga Sipil yang Dibunuh Nazi dalam PD II.*
Kematian Akibat Covid-19 di Inggris Lebih Tinggi dari Warga Sipil yang Dibunuh Nazi dalam PD II.* /Piro4D/Pixabay/WARTA PONTIANAK

PR CIREBON - Korban tewas akibat Covid-19 di Inggris saat ini, diketahui jumlahnya lebih tinggi dibandingkan warga sipil Inggris yang tewas pada saat Perang Dunia II.

Menurut data dari Pemerintah Inggris sendiri, hingga Jumat, 8 Januari 2021, Virus Corona telah menewaskan sebanyak 79.833 orang.

Sementara, jumlah warga sipil Inggris yang tewas selama Perang Dunia II sebanyak 70.000 orang, menurut parlemen negara itu. Sebagian besar kematian ini terjadi selama Blitz, yang merupakan kampanye pemboman yang dilakukan oleh Nazi Jerman di London antara September 1940 dan 1941.

Baca Juga: Meski Kasus Kematian Terendah, Raja Salman tetap Terima Dosis Pertama Vaksin Covid-19

Menurut angka parlemen, 40.000 warga sipil di Inggris tewas selama periode tujuh bulan itu.

Nazi juga telah membunuh ratusan ribu anggota militer Inggris, serta jutaan warga sipil dan anggota militer lainnya di seluruh dunia, termasuk sekitar 6 juta orang Yahudi.

Perdana Menteri Inggris menerapkan kebijakan untuk melakukan lockdown secara nasional ketiganya pada minggu ini karena lonjakan kasus dan rumah sakit yang kewalahan.

Baca Juga: Dicecar 49 Pertanyaan oleh Penyidik, Ini Alasan Tidak Dilakukan Penahanan Terhadap Gisel

Skotlandia juga kembali mengunci total nasional pada minggu ini, sedangkan Wales dan Irlandia Utara beroperasi pada tingkat siaga tertinggi.

Halaman:

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Business Insider


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x