Terjadi Kesalahan Pemuatan, Pfizer Tunda Pengiriman Vaksin Covid-19 ke 8 Negara di Uni Eropa

- 29 Desember 2020, 15:02 WIB
Proses pengepakan vaksin pada pabrik Pfizer BioNTech di Belgia.*
Proses pengepakan vaksin pada pabrik Pfizer BioNTech di Belgia.* /Twitter.com/@pfizer

Vaksin tersebut harus disimpan pada suhu ultra-rendah sekitar -70 derajat Celcius sebelum dikirim ke pusat distribusi dalam kotak pendingin yang dirancang khusus berisi es kering.

Setelah keluar dari penyimpanan suhu sangat rendah, vaksin harus disimpan pada 2 derajat Celcius hingga 8 derajat Celcius agar tetap efektif hingga lima hari.

Baca Juga: Sebut Pertahanan AS di Bawah Pengaruh Trump, Biden Ungkap Sulit Dapat Informasi pada Tim Transisi

Spanyol dijadwalkan akan menerima 350.000 dosis vaksin virus corona Pfizer-BioNTech per minggu selama tiga bulan ke depan.

Sebagian besar negara Uni Eropa memulai kampanye imunisasi mereka untuk melawan virus akhir pekan ini dengan suntikan Pfizer-BioNTech yang dimulai dengan orang tua, pekerja perawatan kesehatan, dan politisi.

Sebelumnya, dikatakan bahwa distribusi 200 juta dosis awal vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Pfizer dan BioNTech di seluruh Uni Eropa dijadwalkan selesai pada September.

Baca Juga: Laporkan Siaran Langsung saat Awal Wabah Menyebar di Wuhan, Jurnalis Tiongkok Dijatuhi Hukum Penjara

Hal ini disampaikan secara langsung oleh juru bicara Komisi Uni Eropa, Senin, 28 Desember 2020.

Jadwal berlarut-larut, yang sebelumnya tidak diketahui, menegaskan bahwa ada sedikit kesulitan, dengan populasi 450 juta akan membutuhkan vaksin dari pemasok lain untuk mempercepat inokulasi terhadap virus corona.

Sebagian besar negara UE mulai melakukan penyuntikan vaksin kepada petugas perawatan kesehatan dan orang-orang yang rentan dengan vaksin Pfizer, yang sejauh ini merupakan satu-satunya yang diizinkan di blok 27 negara, dan memerlukan rejimen dua dosis.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x