Umurnya Setara 130 Tahun, Panda Tertua yang Miliki Ratusan Keturunan di Seluruh Dunia Mati

- 23 Desember 2020, 09:21 WIB
Xin Xing yang merupakan panda tertua dan nenek moyang dari ratusan keturunannya saat ini, telah meninggal dunia.*
Xin Xing yang merupakan panda tertua dan nenek moyang dari ratusan keturunannya saat ini, telah meninggal dunia.* /New York Post/Alamy Stock Photo

PR CIREBON - Panda tertua di dunia sekaligus nenek moyang dari ratusan keturunanya, Xin Xing, telah mati pada usia 38 tahun.

Dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari New York Post, jika disamakan dengan usia manusia, panda Xin Xing berusia sekitar 130 tahun.

Panda tertua itu disebut sebagai 'ibu pahlawan' dari Kebun Binatang Chongqing di Tiongkok karena mempunyai 36 anak dan ratusan keturunan lainnya.

Baca Juga: Kapsul Waktu dari Kutub Utara Ditemukan di Irlandia, Setelah Mengarungi Laut Selama 2 Tahun

Xin Xing telah melahirkan 36 anak selama masa hidupnya, dan banyak di antaranya sekarang tinggal di negara-negara seperti AS, Kanada, dan Jepang.

Xin Xing lahir pada musim panas 1982 di tempat perlindungan panda di Baoxing, Sichuan, dan dibawa ke Kebun Binatang Chongqing sebelum dia berusia satu tahun.

Xin Xing sebelumnya telah merayakan ulang tahun yang ke-38 pada bulan Agustus dengan pesta untuk para pengunjung kebun binatang dan 'kue' yang dibuat dari makanan favoritnya, termasuk rebung dan buah.

Baca Juga: Kejam! Seorang Influencer di Moldova Tega Bunuh dan Mutilasi Ibunya Tanpa Merasa Bersalah

Pada saat itu, penjaga seumur hidupnya, Zhang Naicheng yang saat itu berusia 56 tahun mengatakan, "Kami menghabiskan begitu banyak waktu bersama, dan dia seperti anggota keluarga bagi saya".

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x