PIKIRAN RAKYAT - Seorang pria berusia 57 tahun di Jepang yang dinyatakan positif terkena virus corona jenis baru Covid-19 meninggal dunia pada Rabu,18 Maret 2020.
Diberitakan sebelumnya oleh PikiranRakyat-Cirebon.com, pria Jepang ini sempat mengancam menyebarkan penyakitnya dengan mendatangi pub dan bar.
Dirinya berteriak memberi tahu semua orang di sana, bahwa dirinya positif terinfeksi virus corona. "Saya dites positif (virus corona, red)," ujarnya.
Pub dan bar yang ia datangi pada 4 Maret 2020 itu berlokasi di Kota Gamagori. Pria Jepang ini sempat mengabari keluarganya yang juga positif.
Kyodo News melaporkan, pria tersebut telah menjalani pemeriksaan aparat berwajib atas tuduhan mengganggu usaha dua tempat hiburan malam tersebut.
Dirinya pun sempat dirawat di rumah sakit pada 5 Maret sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Wujud Tekan Angka Penyebaran Covid-19, Masjid di Arab Saudi Ditutup untuk Salat Lima Waktu
Seorang perempuan yang bekerja di bar tersebut diketahui ikut tertular Covid-19 pada 12 Maret 2020.
Jepang merupakan salah satu negara di Asia Timur yang cukup parah terdampak penyebaran virus corona, setelah Tiongkok dan Korea Selatan.
Data dari Worldometers, laman penyedia jasa statistik independen, menunjukkan per Kamis 19 Maret 2020, jumlah pasien Covid-19 di Jepang mencapai 899 orang dengan tambahan 21 pasien baru.
Sementara itu, pasien meninggal dunia ada sebanyak 29 jiwa dan 144 pasien dinyatakan pulih. Petugas medis tengah merawat 726 pasien aktif.
Sejak Covid-19 pertama kali mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok pada Desember tahun lalu, jumlah pasien di seluruh dunia per hari ini mencapai 218.686 jiwa.
Dari jumlah itu, 8.943 pasien meninggal dunia, sementara 84.383 pasien lainnya dinyatakan sembuh.***