Network
PIKIRAN RAKYAT - Beberapa negara di dunia tengah sibuk menangani virus corona, virus yang dikenal mematikan penderitanya. Tak salah, virus ini pun kini menjadi sebuah wabah yang paling ditakuti di seluruh dunia.
Sudah lebih dari 100 negara memiliki kasus corona didalamnya, salah satunya adalah Jepang.
Pernah menjadi negara terbanyak dengan kasus virus corona diluar daratan Tiongkok, kini Jepang berada diurutan ke delapan terbanyak.
Baca Juga: Tekan Kenaikan Harga Bawang Putih, Pemkab Purwakarta Gelar OPM di Sejumlah Pasar Tradisional
Berdasarkan data Worldometers, Jepang memiliki 696 kasus di luar kapal pesiar Diamond Princess, dengan total jumlah pasien yang telah sembuh sebanyak 76 orang dan 6 orang yang dinyatakan meninggal dunia.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Tokyo Reporter, di tengah ketegangan ini, seorang pria di Jepang yang dinyatakan positif virus corona malah pergi ke sebuah bar untuk menyebarkan virus.
Dikabarkan Tokyo Reporter, seorang pria berusia 50 tahun di Kota Gamagori, Perfektur Aichi, Jepang mengunjungi dua bar setelah dikonfirmasi terinfeksi virus corona.
Baca Juga: Malta Resmi Terpapar, Gadis 12 Tahun Dinyatakan Positif Virus Corona Sepulang dari Italia
Pria tak dikenal yang berusia 50 tahunan ini mengunjungi dua bar di Kota Gamagori pada Kamis, 5 Maret 2020.
Ia berkeliaran sekitar pukul 18.00 waktu Jepang, setelah petugas medis menyuruh pria tersebut untuk pulang ke rumahnya.
Pria ini diharuskan untuk tetap tinggal dirumahnya dengan perawatan yang akan dilakukan oleh petugas medis, setelah dipastikan terinfeksi Covid-19.
Baca Juga: Tekan Kenaikan Harga Bawang Putih, Pemkab Purwakarta Gelar OPM di Sejumlah Pasar Tradisional
Namun, dirinya malah memutuskan naik Taksi untuk pergi ke sebuah bar Izakaya.
Sebelum berangkat, pria ini memberi tahu keluarganya di rumah dengan mengatakan bahwa dirinya akan menyebarkan virus corona. "Saya akan menyebarkan virus," katanya.
Setelah itu, ia pun pergi dari bar pertamanya dengan berjalan kaki ke sebuah pub yang dikelola seorang wanita.
Pada bar kedua ini, ia memberi tahu semua orang di sana, bahwa dirinya positif terinfeksi virus corona. "Saya dites positif (virus corona, red)," ujarnya.
Baca Juga: Situ Tamansari Dibersihkan, Bupati Bogor: Ikhtiar Kendalikan Banjir dari Hulu
Mendengar pengakuan dari pria tersebut, seorang anggota staf bar langsung menghubungi pusat kesehatan setempat. Petugas dari Kantor Polisi Gamagori dengan menggunakan pakaian pelindung tiba di lokasi, namun sayang sesampai disana, pria tersebut telah pulang dengan taksi.
"Saya tidak bisa membenarkan ini, saya tidak bisa berkata-kata karena yang saya rasakan hanya marah," ujar salah seorang anggota staf bar.
Ia mengungkapkan, pria terinfeksi COVID-19 tersebut tidak menunjukkan gejala virus. Namun dirinya dikonfirmasi positif setelah dilakukan pemeriksaan, ditambah lagi ia tinggal bersama kedua orang tuanya yang juga terinfeksi.
Baca Juga: Tekan Kenaikan Harga Bawang Putih, Pemkab Purwakarta Gelar OPM di Sejumlah Pasar Tradisional
