Novelis Ini Sebut Pangeran George Tidak Akan Pernah Menjadi Raja dan Monarki Inggris Berakhir 2 Generasi Lagi

13 September 2021, 13:45 WIB
Novelis bernama Hilary Mantel mengatakan bahwa monarki akan berakhir dalam 2 generasi, sehingga Pangeran George tidak akan naik tahta. /Instagram.com/@dukeandduchessofcambridge

PR CIREBON – Novelis Hilary Mantel mengungkapkan prediksinya bahwa Pangeran George tidak akan pernah menjadi raja.

Menurut Hilary Mantel, Pangeran George tidak akan pernah menjadi raja karena ia memprediksi monarki akan berakhir sebelum saat itu.

Saat ini, Pangeran George yang berusia 8 tahun itu berada di urutan ketiga pewaris takhta di belakang kakeknya Charles dan ayahnya William.

Baca Juga: Taliban Kuasai Rumah Mewah Milik Panglima Perang Afghanistan, Sebut Itu Wujud Korupsi Bertahun-tahun

Tetapi penulis pemenang Booker Prize tersebut percaya hanya ada dua generasi yang tersisa di monarki Inggris, dan merasa modernisasi berarti waktu hampir habis bagi para bangsawan.

Hilary Mantel memperhitungkan bahwa monarki hanya akan bertahan dua generasi lagi karena modernisasi.

Apabila prediksinya benar, maka Pangeran William, 39, akan menjadi Raja Inggris terakhir ketika ia nantinya mewarisi takhta.

Baca Juga: Istri Siri Ayah Taqy Malik Diduga Mendapatkan Perlakuan Penyimpangan Seksual Dari Suami: Ini Haram

“Saya pikir itu prediksi yang adil, tetapi katakanlah saya tidak akan bertaruh untuk itu,” tuturnya, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Mirror.

"Sangat sulit untuk memahami pemikiran di balik monarki di dunia modern ketika orang hanya dilihat sebagai selebritas," ia menambahkan.

Komentarnya muncul setelah dia sebelumnya menyebut ibu George, Kate Middleton, sebagai boneka plastik tanpa kepribadiannya sendiri.

Baca Juga: Natasha Wilona Ungkapkan Bayaran Sinetron Pertamanya, Ashanty: Lumayan Ya

Dia berkata dirinya yakin bahwa ratu dan mungkin Pangeran Charles percaya bahwa Tuhan mengawasi mereka.

Menurut Hilary Mantel, Ratu dan Pangeran Charles berpikir mereka sedang diawasi, tidak hanya sebagai manusia tetapi juga raja dan mengatakan itu adalah beban spiritual.

"Dia adalah pria yang berpikiran sangat dalam dan saya yakin itu termasuk memikirkan perannya dan apa artinya, meskipun dia akan menjadi raja di dunia modern," kata novelis tersebut soal Pangeran Charles.

Baca Juga: Korea Utara Laporkan Uji Coba Rudal Jarak Jauh, Sebut untuk Pencegahan Manuver Militer Musuh

"Saya pikir mereka melakukannya sebaik mungkin, menganggapnya seserius yang bisa dilakukan siapa pun," tandasnya.

Komentarnya muncul ketika pakar kerajaan Roya Nikkhah memprediksi Ratu akan membagi waktunya antara Kastil Windsor dan Istana Buckingham di masa depan.

Para bangsawan juga akan menjadi sorotan minggu depan dengan Harry dan William memberikan penghormatan kepada mendiang kakek mereka Pangeran Phillip dalam sebuah film dokumenter baru.

Baca Juga: Link Nonton Drakor Hometown Cha Cha Cha yang Episode Terbarunya Capai Rating Tinggi

Keduanya telah memfilmkan penghormatan untuk film yang digambarkan sebagai potret unik mendiang suami Ratu Elizabeth itu, yang meninggal awal tahun ini.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler